JATIMTIMES - Manajemen Arema FC mengevaluasi terkait kondisi lapangan Stadion Soepriadi Blitar. Hal ini dilakukan usai pelatih Arema FC, Joel Cornelli dan pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink mengeluhkan performa timnya tak maksimal imbas lapangan yang tak layak.
Manajer Operasional Arema FC, Sudarmaji mengatakan pihaknya langsung melakukan evaluasi terkait kritikan tersebut. Dalam hal ini pihaknya melakukan evaluasi pemilik serta pengelola stadion untuk menindaklanjuti keluhan tersebut.
Baca Juga : Setelah Insiden Benturan, Gelandang Arema FC Julian Guevara Diperkirakan Pulih dalam 3 Pekan
“Kita langsung evaluasi dengan pihak pemilik dan pengelola stadion. Dan alhamdulilah segera ditindaklanjuti,” ujar Sudarmaji, Rabu (14/8/2024).
Sudarmaji memastikan, saat laga Arema FC melawan Borneo FC pada Sabtu (17/8/2024) mendatang, lapangan Stadion Soepriadi Blitar sudah layak digunakan.
“Kita lakukan wireless dan pengecekan rumput serta pemadatan tanah lapangan sebelum laga selanjutnya,” ungkap Sudarmaji.
Sudarmaji juga menjelaskan ketidaklayakan lapangan di Stadion Soepriadi Blitar tersebut dirasakan oleh timnya. Salah satunya kualitas rumput yang disebut kurang memadai.
“Ini kita jadikan evaluasi untuk perawatan kualitas rumput dan lapangan. Ini kita jadikan hal yang utama,” kata Sudarmaji.
Baca Juga : Stabilisasi Harga dan Tekan Laju Inflasi, Pemkot Kediri Gelar Operasi Pasar Murni
Dalam hal ini pihaknya telah menerima keluhan tersebut. Dan setelah dilakukan koordinasi, perbaikan akan dikebut tim agar pada laga kedepan bisa maksimal dan profesional.
“Pemilik dan pengelola semangat, respect dengan penilaian kedua tim yang bertanding,” tukas Sudarmaji.