free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Olahraga

Pertandingan Tanpa Gol, Arema FC dan Dewa United Keluhkan Kondisi Lapangan Stadion Soeprijadi

Penulis : Aunur Rofiq - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

13 - Aug - 2024, 08:55

Placeholder
Pertandingan ketat antara Arema FC dan Dewa United. (Foto: Instagram @aremafcofficial)

JATIMTIMES - Pertandingan antara Arema FC melawan Dewa United FC yang berlangsung di Stadion Soepriadi, Kota Blitar, Senin (12/8/2024), berakhir dengan hasil imbang tanpa gol. Kedua tim harus puas berbagi poin setelah laga sengit yang berakhir dengan skor 0-0. Sejak peluit awal ditiup, pertandingan berjalan dengan intensitas tinggi, diwarnai jual beli serangan dari kedua tim.

Dewa United sempat membuka peluang mencetak gol di babak pertama. Namun, gol yang mereka cetak harus dianulir oleh wasit karena pemain Dewa United berada dalam posisi offside saat bola masuk ke gawang Arema FC. Keputusan ini sempat memicu protes ringan dari pihak Dewa United, tetapi permainan segera dilanjutkan.

Baca Juga : Kecelakaan Beruntun di Pakisaji Malang: Libatkan 4 Kendaraan, 3 Luka-luka

Pada babak kedua, intensitas pertandingan semakin meningkat. Kedua tim terus mencoba menembus pertahanan lawan masing-masing, namun pertahanan ketat yang diperlihatkan oleh kedua tim membuat tidak ada gol yang tercipta hingga menit ke-70. Di menit tersebut, insiden serius terjadi saat pemain Arema FC, Julian Guevara, terjatuh setelah mengalami benturan kepala dengan pemain Dewa United, Thales Lira. Guevara terlihat kesakitan di lapangan dan segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Setelah insiden itu, pertandingan kembali dilanjutkan, namun tak ada satu gol pun yang berhasil diciptakan oleh kedua tim hingga peluit panjang dibunyikan. Meskipun kedua tim hanya meraih satu poin, mereka juga menunjukkan kekompakan dalam memberikan sorotan terhadap kondisi lapangan Stadion Soepriadi yang dianggap tidak mendukung performa terbaik para pemain.

Pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink, mengungkapkan bahwa kondisi lapangan tidak memberikan keuntungan bagi timnya. "Lapangan tidak membantu kami, kondisinya tidak menguntungkan," ujar Riekerink. Pandangan serupa juga disampaikan oleh pelatih Arema FC, Joel Cornelli. 

Menurutnya, Arema FC memiliki pemain berkualitas tinggi, namun kondisi lapangan yang tidak ideal menghambat performa maksimal timnya. "Arema memiliki pemain berkualitas bagus. Jika lapangan dalam kondisi baik, kami bisa bermain lebih bagus," ungkap Cornelli, pelatih asal Brasil tersebut.

Baca Juga : Kemiskinan Kota Kediri Menurun, Ini Upaya yang Pemkot Kediri Lakukan

Pertandingan melawan Dewa United ini merupakan laga kandang perdana bagi Arema FC di Liga 1 musim 2024/2025. Stadion Soepriadi, Kota Blitar, akan menjadi tempat berlangsungnya enam laga kandang Arema FC di musim ini. Meskipun hasil imbang di laga pembuka ini mungkin bukan hasil yang diharapkan oleh para suporter Singo Edan, harapan untuk melihat performa yang lebih baik masih terbuka lebar jika perbaikan lapangan dapat dilakukan sebelum laga berikutnya.


Topik

Olahraga Arema FC liga 1 Dewa United Stadion Soeprijadi blitar



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Aunur Rofiq

Editor

Sri Kurnia Mahiruni