JATIMTIMES - Sebanyak 10 medali mampu diboyong pulang oleh atlet-atlet olahraga gulat Kota Batu dari ajang Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) di Lumajang, belum lama ini. Empat di antaranya medali emas. Perolehan medali ini membuat PGSI Kota Batu berada diperingkat enam besar Provinsi Jawa Timur.
Selain empat medali emas, juga empat medali perak dan dua medali perunggu dari kejuaraan yang diselenggarakan akhir pekan lalu itu. Para atlet berbakat Kota Batu memenangkan beberapa kelas berbeda.
Baca Juga : Pengamanan Pilkada 2024, Polda Jatim Kerahkan 155.937 Personel Gabungan
Di antaranya, empat medali emas diraih oleh Wildansyah Brian Fajar Putra Sadana kelas Remaja Bebas Putra 57 kg, lalu Iqlima Wildan Silkha kelas Remaja Bebas Putri 36 kg, Annisa Putri Maghfiroh kelas Remaja Bebas Putri 54 kg dan Salfero Al Fajri Putra Eka Sadana kelas Kaderlt Greco 58 kg.
Sedangkan empat medali perak diraih oleh Andika Susilo Wibowo kelas Remaja Bebas Putra 38 kg, Gizta Putri Anantha Javanicha kelas Remaja Bebas Putri 33 kg. Aditya Bima Tedja Buana Dimyati kelas Kadet Greco 54 kg dan Abdi Nugraha kelas Kadet Bebas Putra 58 kg.
Sementara dua medali perunggu diraih oleh Aulia Wardah Andyas Prameswari kelas Remaja Bebas Putri 42 kg dan Shafira Ananda Ichtiary kelas Kadet Bebas Putri 69 kg.
"Kejuaraan dilalui mulai 9-11 Agustus. PGSI (Persatuan Gulat Seluruh Indonesia) Kota Batu bertengger di posisi enam besar," ungkap Ketua PGSI Kota Batu, Iwan Pratama saat dikonfirmasi JatimTIMES, Senin (12/8/2024).
Dalam kesempatan itu, Iwan juga berterima kasih kepada seluruh official, wali atlet dan seluruh atlet yang telah berjuang pada ajang Kejurprov Jatim. Ia bersyukur banyak medali yang diboyong oleh anak didiknya. Meski demikian, Iwan mengatakan disana sini masih banyak yang perlu dievaluasi. Utamanya agar para atlet kembali siap di ajang-ajang selanjutnya, seperti Porprov Jatim 2025 mendatang.
"Karena atlet pemula masih butuh jam terbang dan pengalaman bertanding untuk meningkatkan mental atlet pada pertandingan selanjutnya," ujar Iwan.