JATIMTIMES - Kalsium dan vitamin D merupakan dua nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Keduanya berfungsi untuk menjaga kesehatan tulang dan otot, serta membantu fungsi saraf. Kekurangan kalsium dan vitamin D dapat menyebabkan seseorang rentan mengalami patah tulang dan osteoporosis.
Dikutip dari WebMD, orang dewasa usia 19-50 tahun direkomendasikan mendapatkan asupan 1.000 miligram (mg) kalsium dan 15 microgram (mcg) vitamin D setiap harinya.
Baca Juga : Operasi Cipta Kondisi Digelar, Polisi Sasar Tempat Strategis dan Keramaian
Untuk memenuhi kalsium dan Vitamin D harian, seseorang harus memakan makanan yang tinggi akan kalsium dan vitamin D. Lantas makanan apa saja yang tinggi kalsium dan vitamin D?
Masih dari sumber yang sama, berikut makanan yang tinggi kalsium dan vitamin D:
1. Keju
Sebagian besar keju menjadi sumber kalsium yang baik. Keju parmesan merupakan keju dengan kandungan kalsium tertinggi sebanyak 242 mg per 28 gram. Angka ini setara dengan 19 persen dari kebutuhan gizi.
2. Kacang-kacangan
Beberapa varian kacang memiliki kandungan kalsium yang cukup. Misalnya kacang kecipir yang memasok 244 mg dalam setiap 172 gram nya.
Namun, dari semua jenis kacang-kacangan, almond termasuk yang tertinggi kalsium. Dalam 28 gram almond bisa memenuhi 6 persen kebutuhan harian kalsium.
3. Edamame
Secangkir susu kedelai yang diperkaya mengandung jumlah kalsium yang sama hampir dengan susu sapi.
Untuk itu, penting bagi Anda memilih produk yang diperkaya dengan kalsium karbonat.
4. Ubi
Satu buah ubi berukuran besar mengandung sekitar 68 mg kalsium. Umbi-umbian ini juga kaya akan potasium serta vitamin A dan C. Beruntungnya lagi, ubi rendah lemak dan kalori.
5. Ikan sarden
Ikan sarden dikenal sebagai salah satu sumber vitamin D. Dari sekitar satu kaleng (3,8 ons) mengandung 177 IU vitamin D.
Selain itu, Anda juga bisa mendapatkan asupan vitamin D dari sumber ikan lainnya seperti halibut dan makarel.
6. Jamur
Jamur merupakan sumber vitamin D alami. Jamur membuat vitamin D sendiri dengan bantuan paparan sinar matahari.
Jamur liar umumnya memiliki lebih banyak vitamin D daripada jenis jamur yang ditanam secara komersial.
7. Kuning telur
Meski dikenal dengan reputasi buruknya sebagai sumber kolesterol, namun kuning telur sebenarnya mengandung tinggi vitamin D.
Satu kuning telur bahkan disebut bisa memenuhi 10 persen kebutuhan vitamin D harian.
Beberapa penelitian menemukan, telur dari ayam yang diternak di padang rumput berkualitas bisa menawarkan 20 persen kebutuhan vitamin D harian. Pakan ayam juga ikut berpengaruh terhadap kandungan vitamin D di dalamnya.
