free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

KAI Daop 8 Surabaya Pastikan Rel Kereta Api Aman Dilintasi Usai Diguncang Gempa

Penulis : Muhammad Choirul Anwar - Editor : Nurlayla Ratri

23 - Mar - 2024, 11:30

Placeholder
Kondisi rel kereta api di wilayah Daop 8 Surabaya aman dilintasi.

JATIMTIMES - PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero) Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya memastikan rel kereta api di wilayahnya tetap aman usai terguncang gempa bumi yang berpusat di Timur Laut Tuban pada Jumat (22/3/2024). Hal tersebut dipastikan setelah pihaknya melakukan pemeriksaan di jalur kereta api wilayah Daop 8 Surabaya.

Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif menjelaskan, gempa tersebut cukup terasa di sejumlah jalur kereta meski pusat gempa berjarak cukup jauh. Karena itu, pihaknya mengambil langkah-langkah antisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Baca Juga : BPBD Jatim Terjunkan Tim ke Lokasi Terdampak Gempa di Bawean, Dirikan Tenda Pengungsi di RS Unair

Saat gempa bumi terjadi, Pusat Pengendali Operasi KA Daop 8 Surabaya langsung memerintahkan 17 KA di wilayah Daop 8 Surabaya untuk berhenti luar biasa (BLB) mulai pukul 11.37 WIB. Pihaknya langsung melakukan pemeriksaan secara menyeluruh, termasuk mengenai detail struktur jalan rel hingga kekuatan bangunan, dalam hal ini jembatan rel KA.

Sebanyak 17 KA tersebut harus berhenti untuk menunggu pemeriksaan kondisi prasarana perkeretaapian seperti jalan rel, jembatan, dan terowongan, di wilayah Daop 8 Surabaya oleh 23 UPT Jalan Rel dan 4 UPT Jembatan.

Setelah dilakukan pemeriksaan di sepanjang 530.168 km jalur KA Daop 8 oleh petugas Jalan Rel dan Jembatan, pukul 11.59 WIB, jalur KA tersebut dinyatakan aman untuk dilewati oleh KA, dan operasional KA berjalan normal kembali.

"Setelah dipastikan aman, seluruh KA diperbolehkan melanjutkan kembali perjalanannya," ungkap Lukman Arif melalui keterangan tertulisnya, dikutip Sabtu (23/3/2024).

Lebih lanjut, dia menegaskan bahwa seluruh petugas KAI selalu siaga mengantisipasi semua kemungkinan yang berkaitan dengan gejala alam salah satunya gempa. Di titik-titik rawan selalu disiagakan petugas jaga yang akan terus memantau perkembangan kondisi prasarana KAI.

Baca Juga : Evaluasi Jelang Lawan Persebaya, Arema Ingin Kembali Keluar Zona Degradasi

"Koordinasi terus dilakukan antara petugas jalan rel dan jembatan, serta semua jajaran operasional termasuk masinis yang selalu mendapatkan pantauan terbaru dari pusat pengendali kereta api. Hal ini untuk menjaga keselamatan dan keamanan perjalanan KA," pungkas Luqman Arif.

Diketahui bersama, rangkaian gempa bumi terjadi di Laut Jawa, tepatnya di Timur Laut Tuban pada Jumat (22/3/2024). Gempa pertama terjadi pada pukul 11.22. WIB dengan magnitudo 6,0. Salah satu gempa susulan terjadi berkekuatan lebih besar, yakni dengan magnitudo 6,5 pada pukul 15.52 WIB.


Topik

Peristiwa Daop 8 KAI gempa bawean gempa tuban



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Muhammad Choirul Anwar

Editor

Nurlayla Ratri