JATIMTIMES - Tak hanya melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) di tingkat lokal, mahasiswa Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang juga melaksanakan kegiatan KKM internasional.
9 mahasiswa Fakultas Humaniora UIN Maliki Malang bersiap mengikuti kegiatan KKM Internasional di tiga negara, yakni Malaysia, Thailand dan Kamboja. 9 mahasiswa tersebut akan melaksanakan KKM Internasional selama satu bulan dan dimulai pada awal Januari 2024.
Baca Juga : Unikama Wadahi Bakat Generasi Muda lewat Management Got Talent dan Workshop 2023
Para mahasiswa semester 5 ini, akan terbagi melaksanakan kegiatan tiga negara. Azzahra Amalia dan Vionna Adzkia Putri akan melaksanakan KKM di Ma’had Ihya’ Al-Ahmadi, Banting, Selangor, Malaysia.
Sementara itu, Mustofa, Rofiqi, dan Reza Tianto Putra akan berpartisipasi di Cambodian Muslim Cooperative, Maahad Nurul Iman, Kamboja.
Kemudian, Zul Shawabi, Yuni Syakila Wardah, Prafitriyani Putri, dan Muhammad Riyadi Nugraha, akan melaksanakan kegiatan KKM di Hat Yai Wattayakarn, Songkhla, Thailand.
Wakil Dekan Bidang Kerjasama dan Kemahasiswaan, Dr Galuh Nur Rohmah, menyampaikan bahwa Fakultas Humaniora UIN Maliki Malang memberikan support penuh terhadap para peserta KKM Internasional.
Keikutsertaan para mahasiswa ini menjadi bentuk kongkrit dari pengabdian yang dilakukan mahasiswa kampus Ulul Albab dikalangan masyarakat internasional.
Selain itu, KKM Internasional ini juga menjadi peluang para mahasiswa untuk menambah jaringan relasi para mahasiswa ditingkat global.
“KKM Ini merupakan wujud dari pengabdian kepada masyarakat untuk menanamkan pentingnya pengabdian kepada masyarakat dalam konteks pengetahuan global," ungkapnya.
Peserta KKM Internasional dari Fakultas Humaniora ini, nantinya akan bergabung dengan mahasiswa UIN Maliki Malang lainnya, yakni Prodi PIPS, Manajemen, PAI, Perbankan, dan PGMI.
Baca Juga : Bandara Juanda Super Padat saat Nataru, Layani 230 Ribu Penumpang
Peserta KKM Internasional Rofiqi, menyampaikan, KKM Internasional ini menjadi sebuah hal yang luar biasa. Terlebih dengan keikutsertaan ini, pihaknya berharap dapat memberikan pengalaman dan pembelajaran yang luar biasa. Tentu, pengalaman tersebut nantinya dapat dijadikan bekal ketika nantinya kembali ke masyarakat.
"InsyaAllah, ini akan saya jadikan sebuah pembelajaran, pengalaman, dan relasi untuk saya yang nantinya akan saya bagikan kepada masyarakat, keluarga dan teman-teman," katanya.
Mahasiswa peserta KKM Internasional yang lain, Yuni Syakila Wardah, mengatakan hal yang senada dengan Rofiqi. KKM Internasional menjadi momen untuk menggali pengalaman baru dengan berinteraksi dengan masyarakat internasional.
“Saya menganggap program KKM internasional sebagai peluang untuk memperluas pengalaman, mendapatkan relasi, serta menjalin pertemanan baru," pungkasnya.
