JATIMTIMES - Polisi saat ini tengah melakukan penyelidikan dan mendalami kematian caleg (calon anggota legislatif) PSI DPR RI Dapil V Malang Raya Antonia Da Carvalho Cunha Soares (46). Soares ditemukan meninggal dunia di ruang tamu rumahnya Jalan Pisang Agung III, Kota Malang, pada Senin (4/12/2023) malam.
Sekitar 5 orang saksi sudah dimintai keterangan oleh polisi untuk membongkar teka-teki penyebab kematian caleg PSI tersebut.
Baca Juga : Menko PMK Sebut Indonesia Tak Mau Menampung Pengungsi Rohingya
Kasat Reskrim Polresta Malang Kota Kompol Danang Yudanto membenarkan bahwa pihaknya telah melakukan olah TKP hingga autopsi atas kematian caleg yang juga seorang pengacara itu. Kemungkinan dugaan adanya tindak pidana kini tengah diselidiki.
“Rangkaian tindakan penyelidikan lainnya juga dilakukan untuk mencari apakah ada indikasi tindak pidana,” kata Danang kepada awak media, Selasa (5/12/2023).
Dalam hal ini, polisi tengah mendalami hasil visum dan pemeriksaan tim dokter terhadap jenazah Soares. Bersamaan dengan itu, polisi juga tengah memintai keterangan lima orang saksi. “Kami sudah menggali keterangan dari 5 orang saksi,” ucap Danang.
Berdasarkan hasil visum, Danang menjelaskan bahwa tidak ada tanda-tanda kekerasan yang tampak di tubuh jenazah. Namun kini pihaknya juga masih menanti hasil uji laboratorium dari tim dokter terkait dengan kandungan zat yang ada dalam sisa makanan di perut jenazah.
“Kalau dugaan awal, karena sakit. Tapi sakit apa, kami masih tunggu keterangan dari dokter,” ungkap Danang.
Baca Juga : LIRA Soroti APK di Kota Malang yang Rusak Pemandangan
Diberitakan sebelumnya, caleg PSI DPR RI Dapil V Malang Raya Antonia Da Carvalho Cunha Soares (46) ditemukan meninggal dunia di ruang tamu rumahnya Jalan Pisang Agung III, Kota Malang, pada Senin (4/12/2023) malam.
Jenazah Soares ditemukan sekitar pukul 21.30 WIB setelah warga sekitar mencium bau tak sedap di sekitarnya. Saat itu kondisi pintu rumah korban terkunci dari dalam.
