free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Unik dan Lucu, Para ASN Apel Hari Jadi Ke-818 Kabupaten Tulungagung

Penulis : Anang Basso - Editor : Yunan Helmy

14 - Nov - 2023, 03:32

Placeholder
Staf Bapenda Kabupaten Tulungagung jadi perhatian saat gunakan pakaian adat. / Foto : Istimewa for Tulungagung Times

JATIMTIMES -  Apel besar yang diikuti oleh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulungagung, tiba-tiba tampil dengan nuansa klasik. Para pegawai di lingkup Pemkab Tulungagung ini, mengikuti apel dengan mengenakan busana daerah.

Penjabat (Pj) Bupati Tulungagung, Provinsi Jawa Timur Heru Suseno menginstruksikan kepada seluruh ASN di lingkungan Pemkab Tulungagung dalam rangka memperingati Hari Jadi Ke-818 Kabupaten Tulungagung dengan mengenakan busana adat.

Baca Juga : Crosser Nasional Asal Tulungagung Terancam Batal Ikuti Challenge di Malaysia

"Selama 4 hari ke depan para ASN lingkup Pemkab Tulungagung maupun swasta mengenakan baju adat,” ucap Heru, Senin (13/11/2023).

Menurut Heru,  instruksi yang disampaikan berdasar pada Undang-undang Nomor 5 Tahun 2017 Tentang Pemajuan Kebudayaan. Salah satu klausulnya itu memang setiap daerah diperintahkan melestarikan adat dan budaya.

“Kalau kita itu kecenderungannya kan Mataraman, karena itu masih dalam serangkaian Hari Jadi Kabupaten Tulungagung, kita coba memberikan nuansa yang berbeda,” ujarnya.

Selain itu, Heru berharap untuk mengerakkan dan menambah gairah dari UMKM yang ada di Tulungagung. Setidaknya, kalau misalnya memakai pakai baju dari persewaan, maka ada jasa sewa yang laku selama 4 hari.

Dengan demikian, pelaku UMKM khususnya baju tradisional selama 4 hari ke depan akan laku sehingga ada pergerakan ekonomi bagi UMKM konveksi. 

"Saya juga ingin tahu berapa pertambahan dari konveksi tersebut dan saya minta ke Disperindag untuk suruh menghitung berapa perputaran pertambahan pendapatan pasti ada peningkatan," jelasnya.

Pada kesempatan itu, Heru juga memaparkan pihaknya mengingatkan kepada organisasi perangkat daerah (OPD) bahwasanya saat ini menjelang penghujung tahun 2023. Adapun kaitannya pelaksanaan kegiatan harus dicermati bagaimana menyelesaikan akhir 2023 berakhir baik minimal penyerapan di Kabupaten Tulungagung harus 90 persen keatas.

Baca Juga : Aksi Tegas Polisi di Kota Blitar, Musnahkan  42 Knalpot Brong Hasil Razia Kendaraan

Kemudian persiapan di tahun 2024, ia sudah menyampaikan beberapa hal terkait dengan rencana pembangunan daerah tujuan-tujuan apa yang harus dicapai. Misalnya kemiskinan harus turun, stunting harus turun dari 17,24.

“Ada yang menjadi atensi serapan masih rendah, kemarin kita evaluasi memang ada beberapa OPD perlu didorong. Tetapi dari laporan mereka, bahwa pelaksanaan akan diakhiri pada triwulan ini," katanya.

Pada kesempatan ini, sejumlah pegawai di OPD tampil dengan gaya yang tidak biasanya. Yang menarik, salah satu OPD justru memakai baju yang terkesan unik dan lucu serta menarik perhatian.

Arya Bangkit, staf di Bapenda Kabupaten Tulungagung, tampak melengkapi penampilannya dengan memasang kumis berwana putih. Sontak saja, selain tampak unik, penampilan Arya juga mengundang senyuman dari pegawai lain dalam kegiatan ini.


Topik

Peristiwa Baju adat Tulungagung ASN Pemkab Tulungagung HUT Tulungagung



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Anang Basso

Editor

Yunan Helmy