JATIMTIMES - Kemenag RI resmi membuka Madin Merdeka Nusantara untuk memeriahkan Hari Santri Nasional 2023 pada 26 Oktober 2023. Madin Merdeka Nusantara kali digelar dengan Gebyar Sholawat yang berlangsung semarak dan penuh kehangatan.
Madrasah Diniyah (Madin) Merdeka Nusantara berada di pusat Kasepuhan Bumi Perdikan Majan Tulungagung. Mereka menjadi tuan rumah bagi perayaan ini. Pembukaan Madin Merdeka Nusantara digelar dengan lantunan Gebyar Sholawat Nariyah.
Agenda kali ini menampilkan berbagai grup sholawat terkemuka Al Mustaghitsu Al Mughits. Ribuan santri dan masyarakat umum berkumpul untuk menikmati serangkaian penampilan yang memukau. Gebyar Sholawat merupakan wujud rasa syukur dan penghormatan kepada Rasulullah SAW, serta upaya untuk menjaga tradisi keagamaan dan kebudayaan.
Baca Juga : PPG Prajabatan Gelombang 3 Baru Dibuka, Kuliah Dua Semester Gratis, Begini Cara Daftarnya
Berbagai tokoh penting turut hadir dalam pembukaan Madin Merdeka Nusantara, seperti KH. Nurul Badruttam (Kemenag RI & LD PBNU), KH. Shonhaji Nawal Karim (Pengasuh Al Mustaghitsu Al Mughits), Gubernur Jawa Timur (diwakili Bakorwil Madiun), Forkopimda Kab. Tulungagung, serta Seluruh Kepala Sekolah SMPN/SMAN/SMKN Kabupaten Tulungagung.
KH. Nurul Badruttamam lewat sambutannya menyampaikan apresiasi mendalamnya terhadap program Madin Merdeka Nusantara. Program ini senantiasa membangun serta memajukan pendidikan Indonesia yang berlandaskan nilai-nilai keagamaan, kebangsaan, dan kebudayaan.
“Saya dari Sabang sampai Merauke, baru kali ini saya Menemukan Madin Merdeka Nusantara. Ini akan menjadi Ikon Kabupaten Tulungagung dalam pengembangan pendidikan. Sehingga Kab. Tulungagung menjadi Kabupaten percontohan untuk dicopy-paste bagi Kabupaten lain,” Ujar KH Badruttamam.
Peringatan Hari Santri Nasional yang bertepatan dengan agenda ini turut menjadi momen refleksi bagi masyarakat Indonesia tentang pentingnya pendidikan agama dan semangat kebersamaan.
Agenda kali ini mengingatkan kita bahwa para santri adalah pilar utama dalam menjaga keutuhan dan keberagaman bangsa.
Baca Juga : Beda Pendapat dengan Anies, Susi Justru Ingin Kosakata Bahasa Indonesia Dikurangi
Raden Moh. Ali Sodik selaku Ketua Umum Yayasan Al Mimbar turut menyampaikan bahwa program ini berbasis LMS E-Learning serta memadukan teknologi lain yang dapat menunjang selama proses pendidikan dan pembelajaran. “Ada 1000 lebih untuk SMP yang nanti akan berpusat di Abdul Alim Ngantru, 700 Lebih untuk SMA/SMK yang nanti akan berpusat di Majan. Program ini sudah kami uji coba & sudah ready (siap) dengan berbasis LMS E-Learning,” terang jelas Raden Ali.
Madin Merdeka Nusantara dan peringatan Hari Santri Nasional 2023 ini telah menjadi sebuah wujud nyata dari semangat keagamaan, kebersamaan, dan kebanggaan nasional.
Ribuan orang bersatu memeriahkan Gebyar Sholawat dalam suasana kebersamaan, menjadikan hari ini sebagai momen bersejarah yang akan dikenang oleh masyarakat Tulungagung dan seluruh bangsa Indonesia.
Madin Merdeka Nusantara merupakan program pendidikan yang menggabungkan Kurikulum Keagamaan, Kebangsaan, serta Kebudayaan.
Program ini akan berkontribusi besar dalam pembentukan karakter santri-santri di Indonesia. Acara ini sekaligus menjadi momen penting untuk mengenang peran besar para santri dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia.