JATIMTIMES - Futsal putra Sidoarjo melengkapi sukses futsal tim putri di Porprov Jatim VIII 2023. Di final, tim futsal putra Sidoarjo menang 6-2 atas Kabupaten Blitar di Fatkhi Futsal Center Sidoarjo, Sabtu (16/9) siang.
Hal ini menorehkan sejarah baru bagi futsal Sidoarjo. Sejauh ini belum ada kota/kabupaten yang berhasil mengawinkan medali emas cabang olahraga futsal di Porprov Jatim.
Baca Juga : Topskor Arema FC Absen saat Hadapi Persebaya
Diketahui, dua jam sebelumnya, tim futsal putri Sidoarjo lebih dulu merebut juara, menyusul kemenangan 6-1 atas Kabupaten Gresik. Dengan hasil itu, futsal Sidoarjo berhasil mengawinkan medali emas Porprov Jatim VIII 2023.
Bahkan, medali emas tim putra merupakan yang ketiga dan menjadi yang terbanyak di Jatim. Dua medali emas sebelumnya diraih Sidoarjo di Porprov Jatim IV 2013 Kota Madiun dan Porprov Jatim V 2015 Banyuwangi.
Deddy Aji Wijaya, pimpinan Bank Jatim Cabang Sidoarjo, sangat mengapresiasi kekompakan tim futsal putra dan putri Sidoarjo. "Prestasi yang membanggakan tentunya membawa nama harum Sidoarjo. Adapun karyawan Bank Jatim sebelumnya juga merupakan mantan atlet porprov dan PON. Kami juga saat ini memberikan wadah untuk para atlet bisa bergabung menjadi pegawai di Bank Jatim," ungkapnya, Rabu (20/9/2023).
Adapun langkah tersebut diambil Deddy sebagai langkah pembinaan atlet. Bank Jatim tentunya mengapresiasi atlet berprestasi yang nantinya akan tergabung dalam Jatim Mars Sidoarjo dengan produk unggulannya yakni JConnect, yang juga merupakan sponsor pendukung bagi para atlet futsal putra-putri di ajang Porprov VIII 2023.
Ketua Panitia Besar (PB) Porprov VIII Muhammad Ali Affandi La Nyalla Mattalitti, biasa dipanggil Andy Mattalitti, juga sangat bangga dengan para atlet futsal putra dan putri yang berhasil mengawinkan juara. "Alhamdulillah Porprov VIII berjalan lancar di Kabupaten Sidoarjo dan futsal putra putrinya juga juara dengan pembinaan yang luar biasa. Pembinaan untuk prestasi paska-porprov selanjutnya akan di-handle AFC, namun tetap ada monitoring evaluasi (monev) terhadap atlet yang unggul dari masing - masing klub yang nantinya mampu menjadi atlet PON. Tentunya ada kriteria dan penilaian dari kami," ucapnya.
Baca Juga : Pemkab Jombang Sosialisasikan Gempur Rokok Ilegal Bersama Habib Syech
Terkait kriteria serta penilaian untuk atlet yang akan melanjutkan prestasi di ajang PON nanti, Andy menambahkan detail kriteria tersebut sudah ditentukan dan akan dinilai oleh tim monev pada tahap evaluasi atlet. Sehingga dukungan dari segala pihak dibutuhkan.
"Kami dari tim PB Porprov sangat berterima kasih kepada pihak Bank Jatim atas partisipasi, supportnya untuk kelancaran acara Porprov VIII di Kabupaten Sidoarjo," imbuhnya.
Andy berharap kepada para atlet yang berhasil meraih medali untuk tidak berpuas diri, namun terus memacu semangat lagi untuk ajang bergengsi lainnya. "Prestasi itu tidak berhenti sampai di porprov saja. Mempertahankan prestasi jauh lebih sulit daripada memenangkan lomba. Sehingga para atlet harus lebih rajin lagi berlatih karena di atas ajang porprov, masih ada PON yang mana setiap daerah memiliki sistem monev dan kemampuan yang berbeda dengan yang dimiliki oleh Jawa Timur. Maka harus bisa menjadi yang terbaik" pungkasnya.