JATIMTIMES - Kebakaran terjadi di sebuah bangunan home industri tusuk sate yang berlokasi di Desa Saptorenggo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jumat (11/8/2023). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Kerugian material diperkirakan mencapai ratusan juta.
"Sementara ini, terkait indikasi sumber api masih belum diketahui, masih didalami oleh pihak kepolisian," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Malang, Sigit Yuniarto.
Baca Juga : Pegawai Negeri Ini Bagikan Tips Lolos Seleksi CPNS 2023
Berdasarkan data yang di peroleh media online ini, pemilik bangunan home industri tusuk sate yang mengalami kebakaran tersebut bernama Irawan. Korban yang kini berusia 48 tahun tersebut merupakan warga Dusun Bulurejo, Desa Saptorenggo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang.
"Tiga unit mobil pemadam kami terjunkan ke lokasi kejadian untuk menanggulangi kebakaran," terang Sigit.
Selain mobil pemadam kebakaran, satu unit mobil ambulan juga turut disiagakan ke lokasi kejadian. "Sekitar lima jam setelah petugas tiba di lokasi dan melakukan tindakan penanggulangan, kebakaran akhirnya berhasil dipadamkan," ujar Sigit.
Dikonfirmasi secara terpisah, Kapolsek Pakis Iptu Sunarko Rusbiyanto menuturkan, kebakaran baru diketahui oleh pemilik bangunan home industri tusuk sate pada Jumat (11/8/2023) dini hari.
"Kebakaran diketahui oleh pemilik pabrik pada tadi dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Ketika menjalani rutinitasnya untuk mengecek pabrik, pihaknya mendapati pabrik sudah dalam kondisi terbakar," katanya saat dikonfirmasi, Jumat (11/8/2023).
Baca Juga : Launching Kredit UMKM dan Pasar, Wali Kota Santoso Dorong Ekonomi Kota Blitar semakin Keren
Ketika kejadian, kondisi home industri tusuk sate tersebut dalam keadaan tidak ada orang. Sebab kediaman sang pemilik berlokasi di sekitar tempat usahanya tersebut. "Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka," jelas anggota Polri dengan pangkat dua balok ini.
Mengetahui adanya kebakaran, Istiqomah, istri dari pemilik home industri tusuk sate kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Malang. Beberapa jam kemudian, personel Damkar yang dikerahkan ke lokasi kejadian berhasil memadamkan kebakaran. "Kerugian materil sekitar Rp 300 juta," tukasnya.
