JATIMTIMES - Universitas Islam Malang (Unisma) terus memberikan kebahagiaan dan menunjukkan kepedulian kepada para anak yatim maupun kaum duafa. Hal ini ditunjukkan dengan kegiatan santunan yang diberikan kepada 1.500 anak yatim dan kaum duafa di Malang Raya, Jumat (28/7/2023) di Masjid Ainul Yaqin.
Selain menjadi kegiatan rutin Unisma, santunan ini juga masih dalam suasana momen Muharam. Kegiatan ini sekaligus diintegrasikan dengam Dies Natalis Ke-42 Unisma.
Rektor Unisma Malang Prof Dr Masykuri MSi yang memberikan sambutan secara daring dari Madinah mengatakan, momen ini sekaligus menjadi momen menjaga silaturahmi dan kebersamaan. Terlebih lagi masih dalam suasana bulan Muharram, bulan yang begitu dimuliakan Allah SWT.
Meskipun tidak hadir secara luring, Maskuri dapat merasakan kemeriahan dan kebahagiaan bersama 1.500 anak yatim dan kaum duafa yang hadir dalam kegiatan santunan. Di situ, ia juga berharap bahwa apa yang dilakukan ini dapat menjadi berkah dan pahala yang terus mengalir, khususnya bagi sivitas Unisma.
“Selamat dan sukses atas terselenggaranya peringatan 10 Muharram yang dilaksanakan di Unisma yang sudah menjadi tradisi. Mudah-mudahan anak-anak sekalian menjadi pemimpin-pemimpin masa depan yang melanjutkan perjuangan kita semua,” harapnya.
Wakil Rektor 1 Unisma Prof Junaidi Mistar PhD menambahkan, agenda santunan ini masuk dalam rangkaian Dies Natalies Ke-42 Unisma. Prof Jun -sapaan akrabnya- juga menjelaskan bahwa bukan hanya anak yatim yang mendapatkan santunan, namun juga kaum duafa.
Dari 1.500 peserta ini, ada 133 kaum duafa. Dan sisanya, 1.367 merupakan anak yatim yang berasal dari seluruh daerah di Malang Raya. Para anak yatim itu terkoordinasi melalui yayasan maupun pondok pesantren, sehingga santunan ini benar-benar tepat sasaran.
Santunan yang diberikan kepada para anak yatim ini terkumpul dari yayasan maupun kepedulian sivitas akademika Unisma, baik dari dosen maupun karyawan.
Baca Juga : Rayakan 10 Muharam, PC Fatayat NU Kabupaten Madiun Berikan Santunan pada Anak-Anak PAUD di Dua TK dan RA
"Kita berharap ke depan anak yatim ini menjadi anak yang lebih saleh, pintar dan dapat berkembang lebih baik lagi, sesuai dengan bakat yang dimiliki. Kami harapkan mereka juga mendoakan kemajuan Unisma," pungkasnya.