JATIMTIMES- Hadirnya program BPJS Ketenagakerjaan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Terkini di Jawa Timur, BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Kantor Cabang Madura memberikan perlindungan kepada atlet yang berlaga di ajang Kejuaraan Provinsi Sambo Jawa Timur 2023 di Gedung Olahraga Sultan Abdul Kadirun Bangkalan Madura.
Informasi yang diterima media ini, kejuaraan tersebut diselenggarakan selama dua hari mulai tanggal 24 Juni 2023 sampai dengan 25 Juni 2023. Sambo merupakan bela diri yang mulai populer di Uni Soviet (sekarang Rusia) sejak 1940-an. Semula, Sambo adalah singkatan dari Samozashchita Bez Oruzhia, artinya pertahanan diri tanpa senjata. Di Indonesia, seni bela diri wajib bagi tentara Rusia itu, baru masuk pada 2007.
Baca Juga : Tanggapan Erick Thohir Soal Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-17
“Di Tahun 2023 ini kami dari BPJamsostek mencoba melindungi atlet-atlet profesional yang ada di Madura. Kita akan mencoba bekerja sama dengan stakeholder terkait dan masuk di event-event olahraga serta pertandingan yang ada,” kata Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Madura, Indriyatno dalam keterangannya, Sabtu (24/6/2023).
Dalam rangka Porprov Jawa Timur 2023 BPJS Ketenagakerjaan Cabang Madura berkoordinasi dengan Ketua KONI Bangkalan akan segera mensosialisaikan program BPJS Ketenagakerjaan untuk perlindungan Atlet peserta Porprov Jatim. Gayung pun bersambut, Ketua KONI Bangkalan memberikan sinyal positif untuk memberikan perlindungan atletnya.
“Terima kasih atas dukungan penuh yang diberikan dari KONI Bangkalan, kami akan mensosialisasikan kepada para asosiasi maupun para atlet yang belum terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan, betapa pentingnya perlindungan jaminan sosial pada saat atlet bertanding,” imbuh Indriyatno.
Sementara Ketua Umum KONI Bangkalan Moch. Fauzan Ja'far mengatakan, pihaknya merasa senang dengan kehadiran BPJS Ketenagakerjaan dalam melindungi atlet sambo. Ini merupakan bukti nyata bahwa BPJS Ketenagakerjaan peduli dengan anak bangsa.
“Peduli anak bangsa juga menjaga masa depan generasi bangsa untuk terhindar dari segala masalah dan segala resiko. BPJS Ketenagakerjaan cepat menangani atlet yang mengalami musibah,” ungkap Fauzan.
Baca Juga : Polresta Malang Kota Selidiki Penodongan oleh OTD
Fauzan juga berharap, agar semua cabang olahraga yang ada dapat mendaftarkan atlet-atletnya sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan agar terjamin dan memberikan perlindungan terhadap risiko yang ada di dalam maupun diluar pertandingan.
Atlet yang terdaftar pada ajang Kejuaraan Provinsi Jawa Timur Sambo Tahun 2023 sejumlah 136 atlet, seluruhnya terlindungi oleh program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan program Jaminan Kematian (JKM) dari BPJS Ketenagakerjaan.
"Saya harap dengan adanya perlindungan yang diberikan para atlet tidak perlu khawatir dengan resiko yang terjadi saat pra event, saat event maupun pasca event. Serta saya sampaikan kepada seluruh atlet untuk tetap menjaga sportivitas dalam pertandingan, di arena mungkin menjadi lawan tapi luar tetap menjadi kawan," tutup Indriyatno.
