JATIMTIMES - Wakil Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, mendatangi Bareskrim Polri, Selasa (23/5/2023) kemarin. Selanjutnya, orang nomor dua di Kabupaten Tulungagung ini akan mendatangi Polda Jatim, Rabu (24/5/2023) sore ini.
Kedatangan Wabup yang akrab disapa GS ini, menurut penasihat hukumnya, Heri Widodo, untuk melapor atas nomor WhatsApp-nya yang di-hack.
Baca Juga : Wakapolres Binjai Dilaporkan ke Propam Diduga Jadi Selingkuhan Istri Pengusaha
"Sore WhatsApp (WA) pak wabup tidak bisa digunakan, saat ditanyakan ternyata aplikasi WA-nya ada yang hack," kata Hery, Rabu (24/5/2023).
GS pun berusaha menghubungi keluarga, dekan dan juga Heri Widodo dengan akun WhatsApp miliknya.
"(Beliau) Coba menghubungi rekan termasuk saya dengan nomor lain, maka saya sarankan membuat laporan," ujarnya.
Saat akun WA-nya terkena hack, posisi Gatut Sunu sedang di Jakarta, untuk itu Heri Widodo menyarankan agar GS ke Mabes Polri.
"Karena beliau berada di Jakarta, maka saya sarankan ke Bareskrim," imbuhnya.
Saat di Mabes Polri untuk menyampaikan laporan ini, GS disarankan untuk ke Polda Jatim agar laporannya lebih cepat diproses untuk memburu pelaku yang hack nomor WhatsApp miliknya itu.
Baca Juga : Pj Wali Kota Batu Beberkan 5 Fokus Utama Progres Kinerja Triwulan I di Kemendagri
"Saran dari Mabes Polri diminta untuk laporan ke Polda Jatim untuk mempermudah proses selanjutnya," ungkapnya.
Agar masyarakat tidak terkena tipu dengan modus apapun, pengacara yang dikenal dengan HW ini mengirimkan broadcast, agar mengabaikan WA dari GS untuk sementara waktu.
“Mohon Abaikan WA yang mengatasnamakan Wabup Tulungagung H. Gatut Sunu Wibowo, SE ... yang mengirimkan Pesan APK - dimana dikabarkan Wabup Tulungagung mau MANTU. WA tersebut TIDAK BENAR dan MOHON JANGAN DIBUKA Pesan APK tsb !!! HP Pak Wabup telah di HACK !!!” demikian kutipan broadcast tersebut.