JATIMTIMES - Lapas Kelas I Lowokwaru Malang menanggapi unggahan akun Twitter @PartaiSocmed, yang menyebut adanya kamar mewah di dalam lapas. Melalui Kalapas Kelas I Lowokwaru Malang, Heri Azhari, pihaknya menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar.
Heri Azhari tampak geram kaget kala mendapatkan informasi bahwa didalam Lapas Malang terdapat kamar mewah. Informasi itu ia dapat pada Senin (1/5/2023) sekitar pukul 14.00 WIB.
Baca Juga : Datangi Bengkel Viral yang Disebut Memeras Konsumen, Aparat Kepolisian: Kurang Komunikasi
“Saat itu juga saya perintahkan KPLP untuk bentuk tim. Hal itu untuk melakukan pengecekan di dalam lapas,” kata Heri, Selasa (2/5/2023).
Sekitar pukul 15.00 WIB, Heri mengaku bahwa timnya telah selesai melakukan pengecekan baik didalam kamar narapidana ataupun kamar tahanan. Hasilnya, tidak ada satu pun kamar di dalam lapas yang seperti di dalam unggahan akun @PartaiSocmed.
“Tidak ada yang namanya kamar mewah di Lapas Malang. Sebenarnya kami tahu kalau memang tidak ada, tapi kami lakukan pengecekan oleh tim yang didalamnya ada KPLP, Kamtib dan pembinaan,” beber Heri Azhari.
Tak hanya melakukan pengecekan terhadap kamar, tim bentukan Heri Azhari juga melakukan pengecekan terhadap seluruh narapidana ataupun tahanan titipan. Di situ, tidak ada satu pun yang berwajah seperti dalam unggahan akun Twitter @PartaiSocmed.
“Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) (yang seperti dalam foto unggahan Twitter) itu juga tidak ada di Lapas Malang. Kami sudah cek itu. Kalau ditanya foto itu dari mana, saya juga tidak tahu,” ungkap Heri.
Diberitakan sebelumny, media sosial dihebohkan dengan unggahan foto narapidana diduga berada di salah satu sel mewah, di Lapas Kelas I Malang. Seperti diunggah akun Twitter @PartaiSocmed.
Dalam foto unggahan akun itu, terlihat ada lima pria yang berada di sebuah ruangan mewah. Interior dalam ruangan tersebut nampak seperti dinding peredam studio yang ada di ruang karaoke. Dalam narasinya, tempat foto pria yang disebut narapidana itu berada di salah satu sel Lapas Kelas I Malang.
Selain itu, terlihat juga pria yang disebut narapidana tersebut dengan santai membawa handphone, bahkan selfie. Padahal aturan di Lapas, narapidana dilarang memakai handphone.
Baca Juga : Hadir di Malang Bertepatan Hardiknas, Bunda Corla Sapa Para Customer Loyal MS Glow
"Lapas dan Rutan di Malang harap segera berbenah! *Instruksi harian ketum @PartaiSocmed*," tulis akun PartaiSocmed, dikutip Selasa (2/5/2023).
Sontak unggahan itu pun menuai komentar dari wargenet. Tak sedikit warganet yang berkomentar susahnya membedakan antara kemewahan sel penjara dengan kamar hotel.
"Kamar hotel dan sel penjara susah dibedain," @Putra_Sangi**.
"Nek kabeh lapas ngene, bukane tobat malah pas metu dadi tambah pinter, tambah bolo," @elgarsn**.
"Wkwk ga heran, wong di lapas ada harganya.. kata temen gw yg pernah masuk lapas kasta tertinggi di lapas tetep bandar narkoba dan bandar judi kalopun ada napi koruptor mereka paling atas melebihi kepala sipir/kepala rutan," @VRamadhan**.
"Dulu pernah PKL di lapas malang klas 1A, tp ga ada yg kayak gini. Gatau lagi kalo 6bulan di tilepin ya, soalnya pernah razia HP sama pak sipir nya waktu itu. Dan masuk hampir semua bangsal," @iPH**.
