JATIMTIMES - Seorang pencari ikan menggunakan senapan angin dilaporkan hilang terperosok di laut. Kejadian ini dialami RY (25) warga Dusun Glothan, Desa Tanggung, Kecamatan Campurdarat, Kabupaten Tulungagung.
"Warga kami hilang di laut saat mencari ikan dengan senapan angin," kata Yahman, kepala desa Tanggung, saat dihubungi, Kamis (27/4/2023).
Baca Juga : Sakit di Malaysia, Disnakertrans Kabupaten Jember Fasilitasi Kepulangan Buruh Migran
Kepala desa mengaku sedang berada di Polsek Besuki. Wilayah Pantai Coro yang merupakan tempat kejadian perkara (TKP).
Kapolsek Besuki AKP Nengah Suteja membenarkan peristiwa yang terjadi di Pantai Coro, Desa Besole. Kejadian ini dialami RY pada Kamis (27/4/2023) pukul 14.30 WIB.
"Anggota piket penjagaan mendapatkan laporan melalui telepon dari pelapor yang merupakan seorang perangkat desa atau kasun Popoh," rilis Nengah Suteja.
Perangkat yang dimaksud bernama Eko dan melaporkan ada orang mancing ikan di tebing Banyu Muluk Pantai Coro dan tercebur di laut bebas. "Mayat korban sampai saat ini belum diketemukan," ungkapnya.
Saat ini, petugas dibantu TNI AL, BPBD dan Basarnas masih melakukan pemantauan guna pencarian. "Barang bukti yang diamankan ada beberapa dari TKP," jelasnya.
Baca Juga : Menyaingi Kesusksesan ChatGPT, Perbankan Rusia luncurkan GigaChat
Barang bukti yang dimaksud adalah 1 buah tas rangsel warna hitam berisikan dompet dan identitas korban. Kemudian, 1 unit sepeda motor Yamaha Yupiter warna merah beserta kuncinya dan HP merek Oppo warna silver.
"Kita juga menyampaikan kepada nelayan yang ada di Pantai Popoh, apabila jenazah ketemu segera melaporkan ke Polsek Besuki," katanya.
