JATIMTIMES - Rumah salah satu warga baru di Perumahan Permata Bandara, Desa Asrikaton, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang menjadi sasaran maling. Kejadian pencurian itupun menjadi viral di media sosial (medsos) lantaran pelaku melancarkan aksi pencurian saat pemilik rumah sedang mudik lebaran Idul Fitri.
Diperoleh keterangan, pemilik rumah yang menjadi sasaran pencurian tersebut diketahui bernama Alfin Eko Prasetio. "Dia meninggalkan rumah sejak tanggal 17 (April 2023) sampai dengan kemarin (Rabu, 26/4/2023)," kata Kapolsek Pakis AKP Moh Lutfi saat dikonfirmasi, Kamis (27/4/2023).
Baca Juga : Polisi Dalami Kecelakaan Beruntun di Pagak yang Diduga Dipicu karena Sopir Mabuk Miras
Selama kurun waktu sembilan hari tersebut, dijelaskan Lutfi, sang pemilik rumah diketahui sedang mudik ke Banyuwangi. "Ditinggal mudik. Dia mudik ke Banyuwangi," imbuhnya.
Sepulang dari mudik lebaran itulah, pemilik rumah mendapati beberapa barang perabotan miliknya telah raib. "Datang (Rabu, 26/4/2023) pagi, baru dia tahu kalau rumahnya di bobol orang," tuturnya.
Anggota Polsek Pakis yang menerima informasi terkait aksi pencurian tersebut kemudian mendatangi lokasi kejadian. Dari pendalaman polisi, korban diketahui merupakan warga baru. Hal itulah yang disinyalir membuat warga tidak mengetahui jika rumah yang kemalingan tersebut sedang kosong karena ditinggal mudik.
"Di lingkungan situ, dia orang baru. Baru tiga bulan, jadi mungkin kurang komunikasi sama tetangganya," ungkap Lutfi.
Kondisi rumah yang kosong dan tanpa pengawasan itulah, yang diduga membuat pelaku leluasa untuk melancarkan aksi pencurian. "Rumahnya paling pinggir, mepet (lahan) tebu. Terus ya mungkin kurang komunikasi, sehingga tetangganya juga tidak tahu kalau dia mudik," tukasnya.
Baca Juga : Balik Mudik Gratis Jakarta dan Surabaya, Polres Blitar Kota Sediakan 2 Bus
Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini, pelaku diduga mencongkel daun jendela ruang tamu untuk masuk ke dalam rumah korban. Sementara itu, barang milik korban yang dikabarkan digondol maling antara lain meliputi home theater, tabung elpiji ukuran tiga kilogram, beberapa pakaian yang ada di lemari, hingga karpet ruang tamu.
Sementara itu, hingga kini pihak kepolisian masih mendalami kejadian pencurian tersebut. Petugas juga telah mendatangi lokasi kejadian guna mengumpulkan keterangan serta bukti di Tempat Kejadian Perkara (TKP).