JATIMTIMES - Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP), dosen Universitas Islam Indonesia (UII) yang sempat dilaporkan hilang, akhirnya bisa berkomunikasi dengan pihak kampus.
Usai membuat berbagai pihak panik dengan kabar hilangnya dosen UII itu, Ahmad pun menyampaikan permohonan maaf atas kegaduhan yang ditimbulkan.
Baca Juga : Orientasi Mahasiswa Baru, Ini Motivasi dari Direktur Pascasarjana UIN Maliki Malang
"Pesan yang diterima UII dari AMRP juga termasuk permohonan maaf yang sebesar-besarnya dari AMRP kepada rektor dan seluruh sivitas akademika UII atas kegaduhan yang muncul di publik terkait permasalahan ini," kata Rektor UII Fathul Wahid, Minggu (26/2/2023).
Fathul mengungkapkan bahwa Ahmad mengirim pesan melalui email. Fathul selanjutnya mengatakan salah satu alasan Ahmad mengubah rute penerbangannya sepulang dari Oslo, Norwegia. ke AS terkait kondisi kesehatannya.
"UII telah mencermati alasan kondisi kesehatan AMRP yang menjadi penyebab pengalihan rute penerbangan ke Amerika Serikat dan disampaikan melalui penjelasan AMRP di dalam balasan e-mail," jelasnya.
Sebelumnya, Ahmad Munasir Rafie Pratama dilaporkan hilang saat hendak pulang ke Indonesia di Oslo. Namun Polri menyebut Ahmad memang sengaja mengubah rute penerbangan tanpa memberi tahu siapa pun.
Baca Juga : Hati-Hati, Cuaca Ekstrem Intai Malang Raya Dalam Sepekan ke Depan
Ahmad lalu terdeteksi berada di Boston, Amerika Serikat. Kadiv Hubungan Internasional Polri Irjen Krishna Murti mengatakan Ahmad setiba di AS mematikan semua akses komunikasinya.
