JATIMTIMES - Ketua Bamus Betawi Riano P Ahmad resmi bergabung ke Partai NasDem usai mundur dari PPP.
Dengan adanya Riano di dalam NasDem, dia berharap agar polarisasi pada saat kontestasi Pilkada 2017 tak terulang lagi.
Baca Juga : Stok Bulog Menipis, Jokowi Sebut Akan Impor Beras
"Saya tentukan sikap politik bergabung ke Partai NasDem bertepatan dengan momentum Isra' Miraj. Semoga langkah ini diridhoi Allah SWT," kata Riano dalam keterangan tertulis, Minggu (19/2/2023).
Lebih lanjut, Riano mengungkap jika dirinya tertarik dengan semangat perubahan yang diusung Ketum NasDem Surya Paloh.
Tak hanya itu, Riano juga menilai jika NasDem konsisten mengawal gagasan perubahan restorasi Indonesia.
"Ini juga sejalan dengan kebutuhan kondisi sosial masyarakat Jakarta, imbas Pilkada DKI 2017 silam," ujarnya.
Riano kemudian menyoroti tajamnya polarisasi imbas Pilkada DKI 2017 silam. Di masa itu, warga Jakarta seolah terbelah menjadi dua kutub yang berlawan. Kondisi inilah yang menurut Riano mesti dihindari.
"Ini menurut saya tidak boleh lagi terjadi di Pemilu 2024 mendatang. Perbedaan pandangan politik tidak boleh lagi merusak persaudaraan sesama anak bangsa," terangnya.
Riano juga memberikan penilaiannya pada NasDem ketika berada dibawah komando Surya Paloh yang tak terjebak dalam persoalan salah satu tokoh seperti Pilkada 2017 silam. Sekalipun NasDem kini berada di dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo.
"Nah, saya melihat Pak Surya Paloh menawarkan itu. Meskipun saat ini, NasDem ada di pemerintahan Presiden Jokowi tetapi juga menawarkan perubahan yang lebih baik melalui pencapresan Pak Anies Baswedan. Ini bukti bahwa politik NasDem tidak terjebak pada personal Ahok atau Anies seperti Pilkada DKI 2017," ucapnya.
"Jadi, mari semangat persaudaraan dan kebhinekaan kita yang sempat terkoyak kita dipulihkan bersama-sama, dan Insyallah Pemilu 2024 akan menjadi pintu gerbang pemulihan itu," sambungnya.
Selanjutnya, Riano mengucapkan terimakasih pada Surya Paloh dan Ketua DPW NasDem DKI Jakarta, Nurcahyo Anggorojati yang mengizinkan dirinya bersama Putra Almarhum Haji Lulung, Guruh Tirta Lunggana menjadi keluarga besar Partai NasDem.
Ia lalu berkomitmen meningkatkan perolehan suara Partai NasDem di DKI Jakarta pada Pemilu 2024 mendatang.
Baca Juga : Bengkel Alumni SMK Binaan MPM Honda Jatim Terima Bantuan Peralatan Bengkel dari Yayasan AHM
"Terima kasih sudah menerima kami berdua. Saya menyampaikan komitmen untuk bekerja keras membantu mengerek suara NasDem di seluruh wilayah Ibu Kota pada Pemilu 2024 mendatang," jelasnya.
Rino juga berencana akan kembali maju sebagai Calon Legislatif (Caleg) pada Pileg 2024 mendatang. Dari daerah pemilihan (Dapil) 1 Jakarta Pusat.
Sebelumnya, Putra almarhum Haji Lulung, Guruh Tirta Lunggana, resmi bergabung ke Partai NasDem. Guruh Tirta akhirnya bergabung ke NasDem usai sebelumnya mundur dari PPP.
"Kita akan panggil, perwakilan dari kader-kader baru yang bergabung yang akhirnya hijrah ke Partai NasDem, saya undang Kakak Tirta Lunggana," ujar pembawa acara di Akademi Bela Negara (ABN) NasDem, Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (18/2/2023).
Guru Tirta selanjutnya membeberkan alasannya bergabung dengan NasDem.
"Yang jelas kenapa memilih NasDem irisannya sudah jelas, pada saat saya hadir di kantor DPP, tower ya, sudah jelas kita menginginkan adanya perubahan yang memang harus kita jalankan," kata Guruh Tirta.
"Kenapa? karena PPP sampai hari ini tidak, belum menentukan calon presiden sedangkan partai NasDem sudah mengusulkan salah satu calon presiden yaitu Pak Anies Baswedan," lanjutnya.
Guruh Tirta mengatakan belum mengetahui posisi apa yang didapatnya. Namun, dia menyebut wilayah kerjanya di daerah pemilihan (dapil) 10.
"Kalau posisi itu kita balik lagi, sama penguruslah, DPW. Belum dibeberkan, (dapil) 10, di Jakarta Barat," ungkapnya.
