free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Serba Serbi

Sungai Terpendek Hanya 20 Meter Ada di Indonesia, Berikut Deretannya di Dunia

Penulis : Irsya Richa - Editor : Nurlayla Ratri

01 - Nov - 2022, 17:48

Placeholder
Mata air sungai Tamborasi di Kecamatan Tamborasi, Kolaka, Sulawesi Tenggara.

JATIMTIMES - Jika ada sungai terpanjang, pastinya juga ada terpendek di dunia. Sungai ini hanya memiliki panjang tidak sampai 100 meter, karena itu ditetapkan sebagai sungai terpendek di dunia.

Sungai atau bengawan merupakan aliran air yang mengalir memanjang dari hulu ke hilir secara terus-menerus. Meski begitu, tidak semua sungai punya aliran yang panjang.

Baca Juga : Orang Tua Brigadir J, Samuel Hutabarat dan Rosti Hari Ini Akan Bertatap Muka dengan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi

Sungai-sungai terpendek ini salah satu ternyata ada di benua Asia, yakni di Indonesia loh. Lalu ada juga di benua Eropa hingga Amerika. Berikut 7 sungai terpendek di dunia dikutip dari laman World Atlas, di antaranya:

1. Tamborasi, Indonesia

Sungai terpendek pertama adalah Sungai Tamborasi dari Indonesia. Sungai ini letaknya di Tamborasi, Kolaka, Sulawesi Tenggara.

Sungai ini hanya memiliki panjang 20 meter, dengan lebar 15 meter, dan mengalir hingga ke laut Flores di Teluk Bone. Meski demikian, ternyata sungai Tamborasi menjadi salah satu daya tarik wisatawan karena memiliki tepian berbatu serta suasana hutan yang asri dan sejuk.

2. Kovasselva, Norwegia

Di urutan kedua berada di benua Eropa. Tepatnya berada di wilayah bagian Eropa Utara, ada di Kovasselva yang terletak di Norwegia. Panjang sungai ini hanya 22 meter.

Hulu Sungai Kovasselva berasal dari Danau Kovassvatnet yang lokasinya terbilang cukup terpencil dan jauh dari pusat Norwegia. Meski lokasi danau tersebut tidak mudah dijangkau, aliran airnya berakhir sampai ke laut lepas Norwegia.

3. Reprua, Georgia

Urutan ketiga ada Sungai Reprua di Georgia dengan panjang 27 meter. Air mata Sungai Reprua ini berasal dari Gua Krubera yang terletak di pegunungan.

Meski termasuk sungai terpendek, Sungai Reprua memiliki kedalaman sangat curam yakni lebih dari 2.300 m dengan debit air 2.000 liter per detik. Muara aliran sungai Reprua berakhir sampai laut hitam, yang berada di Georgia sebelah timur laut, dan utara.

4. Ombla, Kroasia

Berikutnya sungai terpendek di dunia ada Ombla dari Kroasia. Panjang Sungai Ombla sekitar 30 meter, dengan luas 600 kilometer persegi.

Mata air Sungai Ombla berasal dari karst, yakni batuan kapur berpori terbesar di Kroasia sekaligus salah satu yang terbesar di Dinarides atau Pegunungan Alpen Dinari.

Debit air Sungai Ombla 23,9 meter kubik per detik dan bermuara hingga teluk Rijeka Dubrovacka di laut Adriatic.

5. Jezernica, Slovenia

Baca Juga : Pencarian Bocah Tenggelam di Sungai Song Tulungagung Dilanjutkan Hari ini

Panjang Sungai Jezernica hanya 55 meter, berasal dari Wild Lake yang merupakan danau serta mata air karst dengan sumber air di bawah tanah.

Jezernica ini salah satu dari 59 sungai di Slovenia, sekaligus anak Sungai Idrija yang lebih besar dan bermuara di Laut Adriatik.

Sungai Jezernica tercatat sebagai sungai terpendek kedua di Slovenia. Sampai saat ini debit aliran airnya sekitar 8,34 meter kubik per detik.

6. Roe, Amerika Serikat

Hulu Sungai Roe dimulai dari Giant Springs, kemudian mengalir ke Sungai Missouri dekat Great Falls, di Montana, Amerika Serikat.

Roe masuk kategori sungai terpendek di dunia karena panjangnya hanya 61 meter dengan kedalaman hingga 2,4 meter. Menurut sejarah, sungai ini sebelumnya tidak memiliki nama.

Pada 1988, sekelompok anak sekolah mengajukan petisi ke Guinness supaya sungai yang diberi nama 'Roe' itu masuk ke dalam daftar sungai terpendek dunia.

7. Rio de Los Patos, Republik Dominika

Sungai yang terletak di Republik Dominika ini memiliki panjang hanya 61 meter. Sungai Los Patos mengalir sampai ke Laut Karibia, tepatnya di Pantai Barahona yang terkenal sebagai tempat tujuan berwisata.

Sebelumnya sungai terpendek di dunia ini menjadi habitat para bebek, sehingga disebut 'Los Patos' yang dalam bahasa Spanyol berarti bebek. Meski kawanan bebek tersebut sempat punah, sekarang ini bebek-bebek tersebut sudah mulai banyak ditempatkan kembali di Rio Los Patos sebagai cirinya.


Topik

Serba Serbi



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Irsya Richa

Editor

Nurlayla Ratri