JATIMTIMES - Dua hari setelah dilaporkan ada ular menyelinap masuk ke dalam salah satu rumah warga yang berlokasi di Perum Tirtasari blok C7, Desa Kepuharjo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang akhirnya berhasil dievakuasi, Selasa (11/10/2022).
"Setelah dua hari di cari, akhirnya ular yang masuk ke rumah warga berhasil kami evakuasi. Kemarin dilaporkan, hari ini baru ketemu ularnya," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Kabupaten Malang, Goly Karyanto saat dikonfirmasi, Selasa (11/10/2022).
Baca Juga : Sosok Teddy Minahasa Kapolda Jatim yang Baru: Ketua Umum HDCI hingga Pernah Jadi Ajudan Wapres RI
Pihaknya menambahkan, ular yang sempat meneror rumah warga tersebut, diketahui merupakan jenis ular kayu atau koros. "Saat di evakuasi, ularnya sedang bersembunyi di sela-sela lemari," kata Goly.
Diperoleh keterangan, laporan adanya ular yang masuk ke rumah warga tersebut dilaporkan ke petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Malang pada Senin (10/10/2022) sore.
"Kemarin kami menerjunkan tiga personel ke lokasi kejadian. Namun setelah berkoordinasi dengan pemilik rumah dan melakukan pencarian, proses evakuasi masih belum membuahkan hasil," ungkap Goly.
Guna mengantisipasi kemungkinan yang tidak diharapkan, petugas Damkar Kabupaten Malang sempat memberi arahan kepada pemilik rumah untuk melakukan lokalisir jika sewaktu-waktu ular keluar dari persembunyiannya.
Esok harinya, yakni pada Selasa (11/10/2022) pagi sekitar pukul 11.15 WIB, petugas Damkar Kabupaten Malang kembali mendapat laporan jika ular yang sempat dicari oleh petugas akhirnya ditemukan.
Baca Juga : Beredar Rekaman CCTV Pintu 13 Stadion Kanjuruhan, TGIPF: Mengerikan Sekali
"Ular koros memang tidak berbisa, tapi kalau digigit biasanya akan ada efek gatal. Selain itu, ular ini juga terbilang agresif, sehingga tiga personel yang kami kerahkan tadi membawa peralatan lengkap saat mengevakuasi ular," ujarnya.
Terakhir, Goly mengimbau kepada masyarakat untuk senantiasa menjaga kebersihan. Sebab, saat memasuki musim penghujan biasanya ular akan mencari tempat persembunyian baru. Tidak menutup kemungkinan rumah pemukiman penduduk akan dijadikan sarang bagi ular.
"Ular biasanya tidak suka aroma menyengat, maka gunakan pembersih lantai yang beraroma pekat. Selain itu bisanya ular masuk ke rumah warga karena ada makanannya, seperti tikus dan sebagainya. Oleh karena itu perlu menjaga kebersihan," tukasnya.
