Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Ekonomi

86 Persen Warga Indonesia Belanja Lewat Social Commerce, Produk Pakaian 61 Persen Mendominasi

Penulis : Anggara Sudiongko - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

26 - Sep - 2022, 22:04

Placeholder
Daftar Media sosial yang banyak digunakan untuk belanja online (Populix)

JATIMTIMES - Media sosial, kini semakin berkembang. Tak hanya digunakan untuk menjalin silaturahmi atau berkomunikasi saja, saat ini media sosial berkembang menjadi marketplace. Consumer Insight Populix, merilis media sosial yang terbanyak digunakan oleh untuk belanja online di Indonesia.

Dari laporan berjudul "The Social Commerce Landscape in Indonesia" yang dirilis Populix terungkap 86 persen dari total responden pernah berbelanja online melalui platform media sosial. Total responden yang dilibatkan mencapai 1.020 responden dengan rentang usia 18-55 tahun. Responden ini memberikan pendapatnya dalam rentang waktu 28 Juli hingga Agustus 2022.

Baca Juga : Magnet Pariwisata Jatim, Baru Buka di Masa Pandemi dan Optimis Tetap Bisa Bangkit

Dalam laporan tersebut, media sosial yang paling sering digunakan untuk berbelanja online di Indonesia adalah TikTok Shop. 45 persen masyarakat mengunakan platform ini. 

Selanjutnya, disusul pengunaan WhatsApp. WhatsApp ini kian populer dimanfaatkan untuk bisnis setelah hadirnya WhatsApp Bussines. Sehingga, dalam perjalanannya WhatsApp tak hanya lagi digunakan sebagai sarana komunikasi. Masyarakat yang mengunakan WhatsApp untuk berbelanja online sebanyak 21 persen. 

2

Di urutan setelah WhatsApp, ada Facebook Shop. Seperti diketahui Facebook sebelumnya juga merupakan platform yang pure untuk sarana berkomunikasi. Seiring berjalannya waktu, Facebook juga mengikuti perkembangan dengan menyediakan fitur marketplace bernama Facebook Shop. Dari survei. 10 persen masyarakat menggunakan Facebook Shop.

Sementara itu, menurut Populix pengunaan Sosial Commerce, mayoritas atau tertinggi adalah untuk pembelian pakaian. Persentasenya pun mencapai 61 persen. Pada urutan kedua, ditempati oleh produk kecantikan yang presentasenya mencapai 43 persen.

Disusul selanjutnya adalah produk makanan maupun minuman. Presentasenya mencapai 38 persen. Kemudian presentase untuk pembelian produk aksesoris maupun handphone melalui Social Commerce juga cukup besar, yakni mencapai 31 persen. 

Baca Juga : Survei CSIS: Golkar Jadi Partai Terpopuler di Pemilih Muda Dibanding PDIP, Gerindra dan Demokrat

Dari sisi umur penguna, Social Commerce banyak digunakan beragam usia. Namun WhatsApp dan Instagram Shopping paling banyak digunakan oleh konsumen laki-laki berusia 36-45 tahun. Sedang TikTok Shop paling banyak digunakan oleh perempuan berusia 18-25 tahun, khususnya seluruh Pulau Jawa.

Namun untuk Instagram Shopping diprediksi akan didominasi oleh konsumen dengan status sosial ekonomi atas. Dan untuk WhatsApp akan lebih banyak digunakan oleh generasi yang lebih senior.

Dari laporan Populix, rata-rata uang yang dihabiskan warga Indonesia untuk berbelanja secara online sekitar Rp 275.000 pada setiap bulannya.


Topik

Ekonomi



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Anggara Sudiongko

Editor

Sri Kurnia Mahiruni