JATIMTIMES - Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, mengaku bakal segera menemui politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Puan Maharani.
Dalam pertemuan yang diagendakan bakal berlangsung pada minggu depan itu, politisi yang akrab disapa Cak Imin ini bakal membahas soal peluang dirinya menjadi Republik Indonesia (RI) 1 alias Calon Presiden.
Baca Juga : Dana Desa di Jatim Capai Puluhan Triliun, Gubernur Khofifah dan Ketua KPK Kumpulkan Para Kepala Desa
"Ya, saya minggu depan akan bertemu Mbak Puan (panggilan Puan Maharani). Mbak Puan akan menemui saya," kata Cak Imin saat ditemui awak media usai menghadiri agenda Rembuk Tani se-Malang Raya di Dome Stadion Kanjuruhan, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Rabu (14/9/2022).
Menurutnya, pertemuannya dengan sosok Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) tersebut, merupakan tindak lanjut dari adanya pertemuan antara Prabowo Subianto dengan putri mantan Presiden RI Megawati Soekarnoputri tersebut pada beberapa waktu lalu.
"Nanti akan kita lihat apa yang terjadi, tapi yang jelas baru PKB dan Gerindra yang sudah fix koalisi. Nah nanti kalau PDIP bergabung ya kita lihat (kemungkinan berkoalisi, red)," tegasnya.
Sosok Wakil Ketua DPR RI tersebut optimis, dengan adanya pertemuan antara Prabowo dengan Puan tidak akan membuatnya tergeser sebagai Bakal Calon (Bacalon) Presiden RI menggantikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 2024 mendatang.
"Iya, Capres (Calon Presiden) dan Cawapres (Calon Wakil Presiden) sudah tergantung saya sama Pak Prabowo," tuturnya.
Baca Juga : Data Dibajak Bjorka, Cak Imin Ganti Nomor HP dan Lapor Polisi
Meski mengklaim peluangnya untuk maju dalam Pemilihan Umum (Pemilu) masih terbuka lebar, namun pria berkaca mata ini tetap akan berjuang untuk mengisi posisi Capres.
"Sementara berjuang RI 1," tukasnya sembari melangkah ke mobil untuk bergeser meninggalkan acara Rembuk Tani se-Malang Raya.
