free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Ekonomi

Gelar Treasury BPD Talk, Bank Jatim Rencana Kembangkan Bisnis Berbasis Fee Based Income

Penulis : M. Bahrul Marzuki - Editor : Yunan Helmy

09 - Sep - 2022, 03:05

Placeholder
Treasury BPD Talk 2022

JATIMTIMES - Dalam rangka turut menyukseskan BPPU (Blue Print Pengembangan Pasar Uang ) 2025 yang telah dicanangkan oleh Bank Indonesia, khususnya terkait pendalaman transaksi REPO antar BPD dan sebagai anggota aktif IFEMC (Indonesia Foreign Exchange Market Conduct), PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. (bankjatim) menggelar acara Treasury BPD Talk 2022 bertempat di Ballroom-JW Marriot Surabaya.

Acara yang dikemas dalam bentuk seminar tersebut dihadiri oleh BPD Seluruh Indonesia yang tergabung dalam Asosiasi Bank Daerah (Asbanda). Kegiatan dibuka dengan tarian selamat datang Tari Gandrung yang merupakan tarian khas Jawa Timur yang berasal dari Kabupaten Banyuwangi. Acara dilanjutkan dengan penampilan Bank Jatim Choir yang merupakan kelompok paduan suara bankjatim yang berhasil meraih Juara Favorit dalam ajang Kompetisi Paduan Suara Sektor Jasa Keuangan 2021.

Baca Juga : Launching The Fit Zone Store: Resmikan Brand Dengan Dukungan Partner

Pada acara tersebut Busrul Iman, Direktur Utama bankjatim Busrul Imam menyampaikan acara ini tidak hanya mensukseskan Blue Print Pengembangan Pasar Uang. Namun Seminar ini bertujuan untuk meningkatkan kerjasama atau kolaborasi bisnis treasury antar BPD pada khususnya dan bisnis perbankan secara bank wide pada umumnya .

“Kami berharap silahturahmi ini juga dapat mengembangkan bisnis BPD dan dapat memberikan kontribusi untuk perbankan Indonesia pada umumnya. Ke depan bankjatim siap melakukan kerjasama tidak hanya terkait treasury, tetapi di bidang lain khususnya yang berbasis fee based income, sehingga BPD di Indonesia tidak hanya mengandalkan core bisnis di bidang penyaluran kredit saja, melainkan dapat mengembangkan bisnis berbasis fee based income,” ujar Busrul.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Operasional Asbanda  Subekti Heriyanto yang hadir dalam acara tersebut sangat mengapresiasi bankjatim yang telah menyelenggarakan acara ini. Sehingga BPD seluruh Indonesia dapat saling berkolaborasi khususnya di bidang treasury.

 “Mudah-mudahan kerjasama ini dapat memberikan peran penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia dan khususnya ekonomi di daerah BPD masing-masing,” jelas Subekti.
 
 “Semoga dengan kolaborasi ini dapat membuat BPD di Indonesia semakin kuat untuk bersaing di pasar gobal seperti saat ini," tutup Subekti.

Seminar diisi oleh beberapa panelis yang expert dibidangnya masing-masing, mulai dari Ekonom yang berbicara terkait Economic Outlook, pendalaman transaksi REPO dari Bank Indonesia, Fengsui Expert dan narasumber dari Bank Jatim. 

Kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan secara simbolis Global Master Repurchase Agreement (GMRA) yang merupakan dokumen perjanjian transaksi Repo yang wajib digunakan oleh Lembaga Jasa Keuangan di Indonesia.

Dalam kesempatan terseput juga, Direktur Komersial & Korporasi bankjatim Edi Masrianto menambahkan bahwa acara ini merupakan salah satu upaya bankjatim untuk mengajak rekan rekan kami di BPD lain untuk aktif dalam melakukan transaksi REPO.

 “Sudah jelas GMRA ini hukumnya wajib, dikarenakan lambat laun GMRA ini akan menggeser Pasar Uang Antar Bank (PUAB)," terang Edi Masrianto. 

Baca Juga : Di Pembukaan FESyar Regional Jawa 2022, Gubernur Khofifah Dorong Pengembangan Ekonomi Syariah yang Inklusif, Go Global, Go Digital, dan Go Agriculture

“Saya melihat respon dari rekan rekan BPD sangat happy dengan adanya acara ini. Karena selain sebagai sarana silahturahmi, dengan adanya acara ini rekan rekan BPD lainnya jadi tahu bagaimana cara mengelola uang dengan transaksi REPO. Semoga dengan adanya acara ini semakin mempererat kerjasama antar BPD seluruh Indonesia”, imbuh Edi Masrianto.

Setelah kegiatan selesai, para peserta seminar berkesempatan untuk melakukan Surabaya Heritage City Tour dengan menggunakan Bus Suroboyo. Para peserta dimanjakan dengan suasana Kota Pahlawan sembari belajar sejarah tentang Kota Surabaya.

Bankjatim terus menciptakan inovasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam melakukan transaksi keuangan perbankan. Setelah memiliki produk Trade Finance, Repo/Reverse Repo (GMRA), Kustodian dan produk treasury lainnya, bankjatim juga telah melakukan launching JConnect Remittance tepat di puncak acara HUT bankjatim beberapa waktu yang lalu.

 

 


Topik

Ekonomi



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

M. Bahrul Marzuki

Editor

Yunan Helmy