JATIMTIMES - Jelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, secara bertahap Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melantik ratusan Koordinator RW di tiga wilayah Dewan Pengurus Cabang (DPC) Kota Malang.
Untuk tahap pertama, DPD PKS Kota Malang melantik Koordinator RW di wilayah DPC PKS Kecamatan Lowokwaru, Blimbing dan Sukun. Sebanyak 200 peserta mengikuti pelantikan Koordinator RW DPC PKS Kota Malang.
Baca Juga : Airlangga Tegaskan Pemerintah Serius Siapkan Talenta Digital
Dalam pelantikan yang mengusung tema "PKS Pelayan Rakyat, Kolaborasi Melayani Indonesia", dihadiri langsung oleh fungsionaris DPD PKS Kota Malang, Ketua Bidang Pembinaan Daerah 5 Malang Raya DPW PKS Jawa Timur Syaiful Rosyid, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur Fraksi PKS Dwi Hari Cahyono, Anggota DPRD Kota Malang Fraksi PKS dari dapil Lowokwaru, Blimbing dan Sukun.
Ketua DPD PKS Kota Malang Ernanto Djoko Purnomo menjelaskan, dalam pelantikan Koordinator RW di tiga DPC PKS Kota Malang ini merupakan sebuah amanah yang harus dijalankan dan dipertanggungjawabkan.
"Pelantikan menjadi Koor RW ini bukanlah sebuah kemuliaan, tapi ini adalah amanah, meski amanah itu tentu berat, DPD dan DPC siap membersamai Koor RW untuk menunaikan amanah tersebut. Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing," ungkap Ernanto dalam keterangan tertulis yang dikutip JatimTIMES.com, Selasa (6/9/2022).
Pihaknya juga berpesan kepada seluruh Koordinator RW dari tiga DPC PKS Kota Malang tersebut agar bersama-sama mengokohkan diri dan keluarga dalam mengerjakan amal-amal pelayanan kepada masyarakat.
"Insya Allah kita dilihat oleh Allah pantas diberi kemenangan," imbuh Ernanto.
Untuk mewujudkan itu semua, pihaknya juga menggelar pendidikan politik kepada seluruh pengurus DPD, DPC hingga Koordinator RW yang baru saja dilantik. Hal itu bertujuan untuk memberikan bekal kepada kader dan simpatisan untuk menyukseskan serta menghantarkan kemenangan PKS dalam kontestasi Pemilu 2024.
"Pertama, kerja-kerja kita harus berakar dari nilai-nilai Islam yang membawa rahmat bagi seluruh alam. PKS adalah Partai Islam, mari kita tunjukkan keindahan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sosial dan politik kita," ujar Ernanto.
Kemudian, program kerja dari PKS harus membawa semangat nilai-nilai Pancasila, Undang-Undang Dasar RI 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhineka Tunggal Ika.
"PKS meyakini bahwa misi kebangsaan dengan misi ke-Islaman adalah satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan," kata Ernanto.
Pihaknya pun menekankan kepada seluruh jajaran pengurus DPD, DPC dan Koordinator RW PKS Kota Malang, jika ingin memenangkan kontestasi politik di Pemilu 2024 dengan target 11 kursi di DPRD Kota Malang, maka semuanya harus solid dan taat terhadap pimpinan serta aturan yang berlaku di dalam PKS.
Baca Juga : Cegah Inflasi, Mas Dhito Siapkan Subsidi Rp 100 M bagi Masyarakat Terdampak Kenaikan BBM
"Awas, kebenaran yang tidak tertata mudah dikalahkan dengan kebatilan yang tertata. Padahal Kota Malang punya semboyan Malang Kucecwara yang artinya, Al-Haq pasti mengalahkan kebatilan. Malah, semboyan inilah yang seharusnya menjadi karakter kita sebagai Arema," jelas Ernanto.
Menurutnya, salam khas yang diucapkan oleh para Aremania yakni "Salam Satu Jiwa" harus menjadi pengobar semangat untuk menyatukan seluruh kader dam simpatisan PKS Kota Malang dalam menegakkan kebenaran.
"Ingat, anggota PKS memiliki karakter sebagai pelayan atau sayyidul qoumi khodimuhum yang sejatinya seorang pemimpin adalah pelayan bagi rakyatnya," tutur Ernanto.
Lebih lanjut, pihaknya mengatakan dalam membangun Kota Malang, PKS tidak dapat bekerja sendirian, namun haus bersama-sama dengan komponen masyarakat lainnya. Ernanto pun meminta agar para kader dan simpatisan PKS harus menjadi orang yang paling asyik bagi orang-orang di sekitarnya.
"Kehadiran PKS harus membawa pesan merangkul bukan memukul. Kehadiran PKS harus membawa solusi bukan berdiam diri. Insya Allah, ketika semua ini terus menerus kita jalin, maka akan terbangun rasa saling percaya antara PKS dengan berbagai elemen kebangsaan," pungkas Ernanto.
