free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Ekonomi

Buka Road to FESyar 2022, Wali Kota Kediri Dorong UMKM Berlabel Halal untuk Wujudkan Kota Kediri sebagai Destinasi Wisata Halal

Penulis : Bambang Setioko - Editor : A Yahya

28 - Aug - 2022, 02:12

Placeholder
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar bersama Kepala Kantor Perwakilan wilayah Bank Indonesia Kediri M. Choirur Rofiq membuka Road to Festival Ekonomi dan Keuangan Syariah (FESYAR) 2022, Sabtu (27/11) di Halaman KPwBI Kediri. Foto: (Dok. Istimewa)

JATIMTIMES - Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar bersama Kepala Kantor Perwakilan wilayah Bank Indonesia Kediri M. Choirur Rofiq membuka Road to Festival Ekonomi dan Keuangan Syariah (FESYAR) 2022, Sabtu (27/11) di Halaman KPwBI Kediri. Acara ini digelar selama dua hari yakni 27-28 Agustus.

Road to FESYAR 2022 menampilkan pameran UMKM, _business matching_, _talkshow_, program sertifikasi halal _self declare_, lomba wirausaha muda syariah, lomba vokal islami, dan kesenian tari daerah islami.

Baca Juga : Selama Agustus, Polres Bukittinggi Bekuk 23 Tersangka Kasus Perjudian

"Festival ini sangat penting karena dapat memberikan edukasi. Saat ini konsumen sudah sangat pintar dan cerdas dalam memilih produk. Mereka akan melihat label halal dan expired sebelum membeli produk. Kita mendorong produk-produk ini memiliki label halal," ujarnya.

Foto: (Dok. Istimewa)

Wali Kota Kediri mengungkapkan hal yang harus dilakukan adalah mengawal UMKM di Kota Kediri memiliki label halal. Sebab label halal ini dapat menaikkan _brand image_. Tak hanya itu, label halal ini juga memberikan keyakinan bahwa produk yang akan dibeli sudah terjamin. Pemerintah Kota Kediri bersama Bank Indonesia dan _stakeholder_ terkait memiliki tugas untuk mengintervesi UMKM memiliki label halal.

"Penduduk muslim di Indonesia ini sangat besar sekali. Untuk teman-teman UMKM tidak perlu khawatir karena kami akan membantu," ungkapnya.

Abdullah Abu Bakar menambahkan apabila Kota Kediri ingin mewujudkan destinasi wisata halal, maka harus lebih banyak lagi produk berlabel halal. Ada pula _self declare_, dimana dapat mendeklarasikan sendiri bahwa produknya halal bagi produk yang tidak mengandung daging. Dengan berbagai upaya ini, harapannya perekonomian dapat berputar lebih cepat lagi.

Foto: (Dok. Istimewa)

"Produk halal ini menjadi keputusan untuk membeli juga. Harapannya dengan pintarnya konsumen akan mendongkrak nilai tambah produk UMKM dan perkonomian dapat lebih baik. Kita semua bisa bangkit bareng," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala KPwBI Kediri M. Choirur Rofiq menyampaikan bahwa saat ini produk halal menjadikan Indonesia sebagai konsumen terbesar. Pada tahun 2020 omset industri halal di Indonesia sebagai konsumen mencapai 184 milyar US dolar. Dari angka tersebut 43 persennya adalah produk makanan dan minuman.

"Road to FESYAR 2022 ini merupakan salah satu rangkaian Hari Jadi Kota Kediri ke-1143. Bagi pengunjung yang berbelanja di booth UMKM FESYAR 2022 dapat membayar dengan harga Rp 1.143 apabila menggunakan QRIS. Nanti pada tahun 2024 semua produk makanan minuman atau produk lain harus memiliki sertifikat halal. Maka dari itu kita berkolaborasi dengan berbagai pihak agar produk-produk UMKM ini berlabel halal," ujarnya.

Baca Juga : Hadir Yuk Di Pasar Kebun Omah Sinau Gesang Minggu Besok, Ini Detil Acaranya

Dalam acara ini, juga dilakukan tanda tangan komitmen bersama untuk mewujudkan Kota Kediri sebagai pusat pengembangan kawasan dan ekosistem halal. Penandatanganan dilakukan oleh Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar, Kepala KPwBI Kediri M. Choirur Rofiq, Perwakilan MUI Kota Kediri Nur Ahid, Ketua KADIN Kota Kediri M. Solikhin, Perwakilan dari UIN Satu Tulungagung Syamsul Umam. Ada pula, pemberian sertifikat halal kepada 20 UMKM di acara Road to FESYAR 2022. Tak ketinggalan juga penyediaan 17.500 bibit cabai untuk _urban farming_ sebagai langkah pengendalian inflasi dan ketahanan pangan. Serta _business matching_ antara POMOSDA At-Taqwa dan distributor pupuk. 

Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala OJK Kota Kediri Bambang Supriyanto, Kepala BPS Kota Kediri Lilik Wibawati, Ketua PCNU KH. Abu Bakar Abdul Jalil, dan tamu undangan lainnya.

Perolehan Medali Porprov Jatim IX 2025

Update: -

No Kota / Kabupaten Emas Perak Perunggu Poin
Total - - - -

Topik

Ekonomi



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Bambang Setioko

Editor

A Yahya