JATIMTIMES - Takbir keliling menyemarakkan jalanan di beberapa desa di Tulungagung menyambut Idul Adha 2022. Tampak di berbagai jalanan desa di wilayah Kecamatan Sumbergempol, misalnya, ribuan santri berjalan kaki menggemakan takbir.
Takbiran ini semakin meriah karena mereka membawa lampion dan obor. "Meriah. Setelah sebelumnya tidak ada (takbiran) karenapandemi, sekarang bisa takbiran kembali," kata Basori, orang tua santri di Madrasah Darul Huda Bendilwungu, Sabtu (09/7/2022) malam.
Baca Juga : Airlangga Ingatkan Hari Raya Idul Adha Bentuk Pengorbanan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail
Menurut dia, kegiatan yang dua tahun ditiadakan itu seakan menjadi kesempatan bagi warga masyarakat untuk merayakan idul Adha 1443 Hijriah. "Tetap takbiran, namun dibatasi. Untuk kali ini, sudah bisa dikatakan bebas meskipun anak-anak masih banyak yang sadar diri menggunakan masker," ujar Basori.
Takbir keliling ini rupanya tak hanya dilakukan dengan jalan kaki. Di tempat lain, misalnya di Desa Trenceng, kegiatan serupa menggunakan puluhan kereta kelinci.
"Karena kesepakatan saja. Anak yang kecil tidak kuat jalan jauh akhirnya menyewa kereta kelinci ini. Bukan hanya anak-anak, tapi orang tuanya juga bisa ikut sekalian," kata Nurul (34), orang tua santri.