JATIMTIMES - Warga di kawasan Jalan Muharto Gang 5, RT 14/RW 08, Kelurahan Kotalama, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria bersarung tanpa identitas mengambang di Sungai Bango.
Menurut saksi mata Desianto (25) yang merupakan warga sekitar mengatakan, bahwa dirinya pertama kali mengetahui adanya mayat seorang pria bersarung atau Mr. X itu Jumat (8/7/2022) sekitar pukul 05.00 WIB.
Baca Juga : 4 CJH Furoda Asal Tulungagung Gagal Berangkat, Ini Sebabnya
"Pagi itu saya Buang Air Besar (BAB), tiba-tiba saya melihat ada tubuh pria yang mengambang di sungai dan ternyata sudah dalam posisi meninggal," ungkap Desianto kepada JatimTIMES.com.
Pihaknya menyebutkan, ketika didekati mayat seorang pria tersebut masih mengenakan baju lengkap. Selain itu, mayat Mr. X tersebut juga masih menggunakan sarung yang terpasang di tubuhnya.
Mengetahui hal tersebut, Desianto yang berada di Sungai Bango untuk melakukan BAB langsung terkaget dan berteriak meminta bantuan warga di sekitar. Kemudian, warga sekitar datang ke lokasi penemuan mayat dan menahan mayat agar tidak terbawa arus Sungai Bango. Selain itu, warga juga menghubungi pihak kepolisian dan petugas kesehatan. Tidak lama kemudian, pihak kepolisian, petugas kesehatan dan relawan datang ke lokasi penemuan mayat untuk melakukan evakuasi.
Sementara itu, Kapolsek Kedungkandang Kompol Yusuf Suryadi menyampaikan, bahwa mayat Mr. X tersebut diperkirakan berusia 40 sampai 50 tahun. Di mana pakaian yang dikenakan mayat Mr. X masih tampak lengkap dan utuh.
"Kondisi mayat pria itu masih memakai sarung, celana dalam, baju abu-abu, kaos warna hitam. Kemudian di dalam gulungan sarung ditemukan sabun wajah, kemungkinan korban itu mau mandi," terang Yusuf.
Baca Juga : Tim Satgas PMK Sampang Lakukan Cek Hewan yang Melintas Depan Mapolsek Camplong
Perwira dengan satu melati di pundaknya ini menuturkan, hingga saat ini pihaknya masih menelusuri terkait identitas dan penyebab korban meninggal dengan mengambang di Sungai Bango. Menurutnya, korban telah meninggal sekitar satu hari.
"Karena warna kulit sudah mulai berubah warna, kemungkinan sudah sekitar satu hari. Kemungkinan, kemarin magrib korban ini terjatuh ke sungai," ujar Yusuf.
Pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dapat melaporkan kepada pihak kepolisian. Saat ini mayat korban Mr. X masih berada di Instalasi Kedokteran Forensik (IKF) Rumah Sakit Umum Daerah dr Saiful Anwar (RSSA) Malang untuk dilakukan Visum et Repertum (VeR). Hal itu merupakan upaya dari pihak kepolisian untuk mengungkap penyebab kematian dan identitas korban.