JATIMTIMES - Aktivitas sosial Manulife Indonesia dilakukan di tengah-tengah masyarakat. Kali ini, Manulife mengucurkan dana beasiswa senilai USD 15.000 bagi para pelajar berkebutuhan khusus (tunarungu) yang disalurkan melalui Universitas Terbuka.
Donasi ini diberikan dalam bentuk beasiswa penuh untuk program sarjana selama empat tahun (total delapan semester). Penerima beasiswa ini sebanyak 20 siswa yang telah terpilih melalui proses seleksi yang dilakukan Manulife.
"Di Manulife, kami fokus pada keputusan yang dibuat lebih mudah. Kehidupan menjadi lebih baik. Itu adalah inti dari keberadaan kita. Program beasiswa dengan Universitas Terbuka yang memungkinkan inklusi dan akses pendidikan yang lebih baik ini adalah satu lagi cara kami mewujudkan misi kami dan membangun bisnis yang lebih baik untuk dunia yang lebih baik," kata Ryan Charland Presiden Direktur & CEO Manulife Indonesia.
Baca Juga : Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Desa Purwoasri Bangun Jembatan Darurat dari Bambu
Landasan dari beasiswa ini terkait dengan dua pilar yang saling berhubungan dalam Global Impact. Untuk itu, memberdayakan kesehatan dan kesejahteraan yang berkelanjutan, serta mendorong peluang ekonomi inklusif untuk menciptakan lapangan kesempatan yang merata bagi semua.
Selain itu penerima beasiswa ini juga mendapatkan kesempatan untuk bergabung dengan Manulife di masa mendatang.
"Kami bersyukur melalui beasiswa ini, kami dapat meningkatkan inklusi dan akses pendidikan yang lebih baik bagi mahasiswa berkebutuhan khusus," ujar Rahmat Budiman, Wakil Rektor Universitas Terbuka Indonesia.
Universitas Terbuka menerapkan sistem terbuka yang tidak memerlukan kehadiran di kelas karena memiliki berbagai media pembelajaran yang dapat diakses sehingga dapat memfasilitasi akses pendidikan yang lebih baik dan inklusi untuk semua.
Baca Juga : Komisi D Surabaya Dorong Dinas Pendidikan Surabaya dan Provinsi Berkolaborasi Bantu Siswa dari MBR
Bagi 20 orang pelajar yang terpilih berdasarkan hasil seleksi, akan mendapatkan manfaat beasiswa dan belajar pada program sarjana di Universitas Terbuka.
