JATIMTIMES - Manajemen Persik Kediri dalam waktu dekat akan segera membuka seleksi pemain untuk usia 16 tahun dan 18 tahun.
Hal ini dilakukan untuk membentuk tim Eite Pro Academy atau EPA. Mengingat, pada bulan Juli 2022 mendatang, kompetisi Elite Pro Academy yang melibatkan klub junior dari tim Liga 1 akan mulai digulirkan.
Baca Juga : WhatsApp Kembangkan Fitur Baru Edit Chat, Tak Perlu Khawatir Salah Kirim
Danang Suryadi, Pelatih Youth Development Persik Kediri mengatakan, dalam seleksi itu, manajemen akan lebih mengutamakan pemain asal putra daerah, untuk memenuhi kuota pemain EPA tersebut. Namun saat ini, manajemen Persik Kediri masih menyusun terkait jadwal seleksi yang tepat.
"Dalam EPA itu kita akan mengutamakan pemain putra daerah. Meski nantinya kita juga akan mengambil pemain dari luar daerah Kediri," ujarnya.
Lebih lanjut, Danang mengaku, jika tugas dari Youth Development Persik Kediri ini tak hanya membentuk tim di usia 16 hingga 18 tahun saja. Namun, juga melakukan perbaikan pembinaan di tingkat bawah.
Di situ, manajemen akan terjun langsung untuk memantau, sekaligus memberikan sejumlah masukan kepada pelatih, dalam menjalankan pembinaan di level Sekolah Sepak Bola atau SSB.
Baca Juga : Di Luar Unjuk Rasa, Pelantikan 4 Perangkat Desa Boyolangu Berjalan Lancar
"Kita akan memantau pelatihan mereka seperti apa. Kita akan tata manajerialnya sesuai dengan standar yang ada, begitu pula juga memberikan masukan-masukan kepada pelatih dalam menjalankan pembinaan di tingkat bawah," ungkapnya.
