JATIMTIMES - Wanita paruh baya, Elyati (68), warga Desa Slorok, Kecamatan Kromengan, Kabupaten Malang ditemukan tak bernyawa dengan leher digantung di atas seutas tali pada balok kayu plafon rumah bagian dapur. Diduga karena masalah utang, wanita paruh baya itu mengakhiri hidupnya.
Kapolsek Kromengan, AKP Hari Eko Utomo membenarkan adanya peristiwa bunuh diri yang ada di Desa Slorok. Gantung diri tersebut dilakukan wanita paruh baya dengan menggunakan seutas tali potongan kain dengan panjang kurang lebih 1 meter yang diikat pada balok kayu plafon rumah bagian dapur.
Baca Juga : Ditinggal Istri ke Singapura, Pria di Kepanjen Nekat Gantung Diri
“Kejadian diketahui sekira jam 10.00 WIB, saksi Nanang mencari keberadaan ibunya (korban) disekitar rumah setelah saksi masuk keruang dapur diketemukan ibunya sudah dalam keadaan meninggal dunia gantung diri,” kata Hari Eko Utomo.
Menurut keterangan saksi, lanjut Hari, tali kain tersebut dibuat oleh korban sendiri. Namun pihak keluarga menyadari tentang kejadian terhadap korban.
“Jadi korban pernah melakukan percobaan bunuh diri namun bisa digagalkan dan akhir-akhir ini sering menyendiri diduga karena punya masalah utang piutang,” ungkap Hari.
Karena permasalahan tersebut, keluarga menyadari tentang permasalahan internal yang dihadapi korban. Dalam hal ini, keluarga tegas tidak menginginkan korban untuk di autopsi.
Baca Juga : Minyak Goreng Murah Sulit Ditemukan di Wilayah Tuban
“Pihak keluarga membuat surat pernyataan yang berisi membenarkan kejadian tersebut musibah karena gantung diri dan tidak menuntut ke pihak lain serta keluarga tidak berkenan untuk dilakukan autopsi atas jenazah,” tutup Hari.