JATIMTIMES - Kanker payudara, kanker leher rahim, kanker paru-paru, kanker kolorektal, kanker hati, kanker mulut, kanker lambung, kanker darah, dan kanker mata kerap ditemui. Untuk mendeteksinya secara dini ternyata bisa dilakukan dengan mencegah dari rumah.
“Beberapa kanker tersebut banyak ditemui diderita masyarakat di Kota Batu, untuk mencegah itu bisa dilakukan di rumah,” ungkap Koordinator Pencegahan, Pengendalian Penyakit, dan Penanganan Bencana, Dinas Kesehatan Kota Batu, dr. Susana Indahwati.
Baca Juga : Tangis Rayan Bocah Maroko Sebelum Tewas di Sumur Sedalam 32 Meter, 'Angkat Saya'
Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah kanker di rumah, yakni dengan perubahan gaya hidup. Perubahan gaya hidup yang perlu dilakukan adalah berhenti merokok.
Kemudian menerapkan makan dengan pola makan-makanan yang sehat. Makan banyak buah-buahan dan sayuran. Serta batasi mengkonsumsi daging olahan.
“Selain itu juga pertahankanlah berat badan yang sehat. Juga aktif secara fisik,” tambah Susan. Untuk deteksi dini khususnya kanker leher rahim bisa mendatangi puskesmas di Kota Batu.
Sebab di seluruh puskesmas telah difasilitasi dengan alat untuk mendeteksi kanker tersebut, yakni IVA kit. Jadi bagi yang merasa mendapati gejala kanker leher rahim bisa datang ke fasilitas kesehatan tersebut.
“Dengan IVA kit salah satu upaya kami dalam mendukung pelaksanaan deteksi dini khususnya pada kanker leher rahim pada wanita,” tambah Susan.
Secara umum, ada dua faktor penyebab kanker yang paling sering terjadi, yaitu faktor internal (seperti, keturunan) dan faktor eksternal (misalnya, perubahan hormon, obesitas, kurang berolahraga, kebiasaan merokok, serta paparan radiasi, virus, dan bahan-bahan kimia).
Baca Juga : Dianggap Menjijikkan, Apakah Pelaku Pamer Kelamin Dapat Dipidana?, Ini Kata Praktisi Hukum di Tulungagung
Karena itu gejala kanker yang patut diwaspadai yakni, muncul benjolan yang tidak lazim, perubahan pada kulit, masalah pada kelenjar getah bening, berat badan turun tanpa sebab. “Lalu batuk atau sesak napas berkepanjangan, munculnya rasa sakit tanpa sebab, dan pendarahan tidak normal,” imbuh Susan.
Dilansir dari Database Kanker SIRS (Sistim Informasi Rumah Sakit) kota Batu tahun 2018 sejumlah 4213 kasus. Namun tahun 2019 mengalami penurunan sejumlah 2168 kasus, dan tahun 2022 semakin turun sejumlah 1825 kasus.
Koordinator Pencegahan, Pengendalian Penyakit, dan Penanganan Bencana, Dinas Kesehatan Kota Batu, dr. Susana Indahwati mengatakan dari data tersebut ada 9 jenis kanker yang banyak diderita oleh pasien.
Beberapa jenis kanker yang banyak ditemui diantaranya adalah kanker payudara, kanker leher rahim, kanker paru-paru, kanker kolorektal, kanker hati, kanker mulut, kanker lambung, kanker darah, dan kanker mata.
