free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pendidikan

Kembangkan PT Menuju Daya Saing Global, Forum Rektor Indonesia Gelar Seminar Nasional di Unisma

Penulis : Tubagus Achmad - Editor : Pipit Anggraeni

12 - Jan - 2022, 03:07

Placeholder
Rektor Universitas Islam Malang sekaligus Wakil Ketua Forum Rektor Indonesia (FRI) Prof Dr H Maskuri MSi saat memberikan sambutan dalam seminar nasional di Unisma, Selasa (11/1/2022). (Foto: Dok. JatimTIMES)

JATIMTIMES - Forum Rektor Indonesia (FRI) menggelar seminar nasional bertajuk "Strategi dan Inovasi Pengembangan Perguruan Tinggi Menuju Daya Saing Global" bertempat di Gedung Bundar Universitas Islam Malang (Unisma). 

Dalam seminar nasional tersebut, hadir beberapa tamu undangan. Di antaranya Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) sekaligus sebagai Ketua FRI Prof Ir Panut Mulyono MEng PhD IPU ASEAN Eng; Rektor Unisma yang sekaligus menjabat sebagai Wakil Ketua FRI Prof Dr H Maskuri MSi; Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) University sekaligus Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) FRI Prof Dr Arif Satria SP MSi, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa

Para tamu undangan seminar nasional.

Selain itu, hadir juga Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VII Prof Dr Ir Soeprapto DEA, Bupati Malang Drs H M Sanusi MM, serta 150 rektor perguruan tinggi se-Indonesia yang hadir secara langsung. Mulai dari Universitas Indonesia hingga Universitas Brawijaya.

Baca Juga : Menko Airlangga Ajak Tingkatkan Koordinasi dan Sinergi untuk Jaga Momentum Pemulihan Ekonomi Indonesia

Maskuri mengatakan, kampus memiliki potensi besar untuk melakukan banyak gerakan perubahan. Pasalnya, kampus merupakan pusat inovasi yang sangat dibutuhkan untuk menjawab tantangan dan persoalan yang dihadapi masyarakat.

Selain itu, keberadaan kampus sebagai pusat inovasi tentu menuntut lembaga pendidikan Perguruan Tinggi (PT) baik negeri maupun swasta untuk terus bergerak dengan menyesuaikan kebutuhan zaman. 

"Sehingga PT di Indonesia perlu optimalisasi dan mendongkrak daya saing bangsa di tingkat global," ungkap Maskuri di hadapan tamu undangan, Selasa (11/1/2022).

Upaya-upaya tersebut juga akan semakin berjalan dengan maksimal dan menarik, jika pimpinan PT lembaga-lembaga pendidikan tinggi di seluruh Indonesia dapat memanfaatkan bonus demografi Indonesia mulai 2005 sampai 2035. 

"Mudah-mudahan kegiatan ini dapat memberikan inspirasi, good practices, lesson learned kepada semua perguruan tinggi untuk berkolaborasi dan maju bersama," terang Maskuri. 

Lebih lanjut, Ketua FRI Prof Panut Mulyono menuturkan, pandemi Covid-19 telah memberikan dampak luar biasa dan kompleks terhadap kehidupan manusia. Mulai dari aspek perekonomian, sosial hingga pendidikan.

Kondisi itu pun diharapkan dapat dimanfaatkan oleh masing-masing PT dalam memacu dunia pendidikan tinggi agar lebih inovatif, responsif dan antisipatif. Selain itu, dengan melakukan kolaborasi secara multihelix dapat menghasilkan inovasi yang menjadi sumber solusi untuk berbagai persoalan bangsa.

"Semoga pimpinan PT dapat membangkitkan semangat dan menumbuhkan kembali konektivitas antar individu, relasi interpersonal yang harmonis demi kebermanfaatan bersama," ujar Panut. 

Penandatanganan MoU.

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menambahkan, seminar nasional yang sekaligus menjadi ajang pertemuan antar Rektor se-Indonesia dapat memberikan penguatan kembali atas capaian akademik dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Perguruan Tinggi Swasta (PTS).

Baca Juga : Pemerintah Perkuat Kerja Sama Bilateral dengan Jepang untuk Inovasi dan Ekonomi Berkelanjutan

"Sekaligus strong collaboration diantara PT melalui kolaborasi pentahelix maupun multihelix bersama pemerintah dalam berbagai proses pembangunan," tutur Khofifah. 

Terlebih lagi, berbagai proses pembangunan di berbagai lini dan sektor pengambil kebijakan  daerah juga membutuhkan ide-ide brilian yang seringkali di jajaran pemerintah daerah cenderung terbaik pada rutinitas. 

"Maka, dengan inovasi yang terus dilakukan dan dikompetisikan menjadi pendorong bagi kami untuk terus melakukan perubahan," kata Khofifah. 

Dalam kegiatan seminar nasional ini juga dilakukan penyerahan bantuan kepada masyarakat terdampak Erupsi Gunung Semeru dari FRI kepada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sebesar Rp 300 juta.

Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara FRI dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), MoU Unisma dengan BRIN, MoU Unisma dengan beberapa perguruan tinggi lain dan lesson learned oleh narasumber yang merupakan rektor dari berbagai perguruan tinggi.


Topik

Pendidikan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Tubagus Achmad

Editor

Pipit Anggraeni