JATIMTIMES - Bupati Malang HM. Sanusi menegaskan bahwa vaksinasi anak akan terus digenjot. Bahkan bupati asal Gondanglegi ini optimistis bahwa di vaksinasi bagi anak di rentang usia 6 hingga 11 tahun bisa mencapai 100 persen.
Meski belum dapat memastikan kapan hal itu akan tercapai, Sanusi menargetkan bahwa di akhir bulan Januari 2022 ini, capaian vaksinasi anak di Kabupaten Malang bisa 60 persen lebih.
Baca Juga : 70 Warga Ikhlaskan Tanah untuk Pelebaran Sungai Pasca-Banjir Bandang Kota Batu
"Kalau vaksinasi usia sekolah sudah hampir 60 persen saat ini. Bahkan di Kepanjen sudah ada yang 85 persen. Kalau targetnya 100 persen. Kalau akhir bulan Januari ini, saya harapkan bisa 60 persen lebih," ujar Sanusi.
Sementara itu, mengacu pada Instruksi Menteri Dalam Negeri 67 tahun 2021, wilayah Kabupaten Malang sudah berada dalam status PPKM Level 1. Penurunan status level 1 tersebut juga mengacu pada capaian vaksinasi di Kabupaten Malang yang sudah mencapai 70 persen lebih.
Sedangkan vaksinasi bagi anak juga telah diatur di dalam Inmendagri Nomor 66 tahun 2021. Di dalam inmendagri yang mengatur tentang pembatasan terkait Nataru beberapa waktu lalu itu, disebutkan bahwa pemerintah daerah (pemda) di masing-masing wilayah juga harus memulai vaksinasi kepada anak. Ketentuannya yakni telah mencapai target minimal 70 persen untuk dosis pertama dari total sasaran dan capaian minimal 60 persen dosis pertama bagi lansia sesuai dengan aturan yang berlaku.
Sementara itu, Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Malang hingga saat ini juga masih terus memonitoring progres vaksinasi anak. Terutama di rentang usia 6 sampai 11 tahun yang saat ini sedang dalam proses percepatan.
Baca Juga : Sutiaji Rapat Terbatas dengan DPUPRPKP, Bahas Pembangunan MCC hingga Perbaikan Jalan
Sebagai informasi, sebanyak 208.693 anak berusia 6-11 tahun di Kabupaten Malang menjadi sasaran vaksinasi covid-19. Data sasaran tersebut berasal dari pemerintah pusat.
