JATIMTIMES - PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12 (Jambaran Tiung Biru/JTB) Regional Indonesia Timur Subholding Upstream Pertamina terus berupaya mengambil peran penting pada pengurangan emisi karbon lingkungan.
Berbarengan momentum Hari Menanam Pohon Indonesia setiap tanggal 28 November, PEPC JTB tanam tanaman pohon Trembesi di Desa Wotanngare, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro, Minggu (5/12/2021) kemarin.
Baca Juga : Ratusan Influencer Se-Jatim Serbu Destinasi Wisata di Banyuwangi
Manager Senior Hubungan Kelembagaan, Divisi Formalitas SKK MIGAS, Syafei yang hadir dalam kegiatan penanaman pohon ini secara khusus mengapresiasi upaya-upaya telah dilakukan PEPC sebagai Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) untuk berkomitmen tinggi terhadap kegiatan pelestarian lingkungan alam.
"Saya ikut berbahagia, karena SKK MIGAS adalah instansi yang bertanggung jawab terhadap komitmen penanaman pohon di industri migas, dan hari ini saya melihat dan turut serta merealisasi kegiatan penghijauan yang difasilitasi oleh PEPC ini" kata Syafie pada keterangan diterima Jatim TIMES, Senin (6/12/202)
Dia menambahkan industri migas memiliki tanggung jawab dalam pemeliharaan lingkungan dan dirinya mendapat informasi dari wilayah kerja bahwa pohon-pohon yang ditanam PEPC selama ini sudah memberikan dampak manfaat bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.
"melalui program Pengembangan Masyarakatnya atau PPM. Kami harap penanaman pohon-pohon ini dapat meninggalkan banyak manfaat bagi anak cucu dan generasi masa depan," imbuhnya
Lebih lanjut imbuh Syafei PEPC selain melakukan penanaman dan perawatan pohon Trembesi (Samanea saman), juga telah tanam tanaman pohon Kelengkeng (Dimocarpus longan) lewat Program Pengembangan Masyarakat di Kabupaten Bojonegoro.
Sementara dalam kegiatan penanaman dan perawatan pohon, hadir mewakili management PEPC, Manager JTB HSSE Benny Rahadian mengatakan terima kasih berkat terjalinnya kolaborasi antara para pemangku kepentingan seperti desa dan muspika sehingga kegiatan yang bertajuk "Kurangi Emisi Dengan Trembesi" berjalan secara lancar.
Benny menerangkan bahwa PEPC memiliki komitmen terkait lingkungan hidup sehingga pihaknya secara konsisten terus melakukan penanaman pohon. Dengan begitu akan menumbuhkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap pentingnya memelihara lingkungan dari kerusakan serta sebagai upaya nyata dalam menghadapi perubahan iklim global yang tengah terjadi.
Baca Juga : Mudah Dicari, Bayam Bisa Turunkan Kadar Gula Darah dan Kurangi Risiko Komplikasi pada Penderita Diabetes
"Bersama masyarakat kami tanamkan pemahaman serta tingkatkan kepedulian akan pentingnya menanam pohon serta pemeliharaan lingkungan" seru Benny.
Diketahui pada 2018 sampai 2021 PEPC JTB telah melakukan penanaman dan perawatan pohon Trembesi di kecamatan wilayah Kabupaten Bojonegoro dengan total 25 ribu pohon lewat program penanaman pohon. Rincianya, di 2018-2019 sebanyak 6.000 pohon telah ditanam, dan tahun 2020 telah ditanam sebanyak 10.000 pohon dan tahun ini 2021 pohon Trembesi telah ditanam sejumlah 9.000 pohon .
Sehingga dari 25 ribu pohon Trembesi, pihak PEPC JTB dapat melakukan CO2 removal lebih dari 100.000 ton CO2 equivalent seiring dengan pertumbuhan batang pohonnya.
Dalam kegiatan penanaman pohon juga hadir JTB Site Office & PGA Manager PEPC Edy Purnomo, Manager Project Control PEPC Ahmad Rizky, beserta pemangku kepentingan perusahaan diantaranya yaitu kades Wotanngare Yaci, Kabid Persampahan dan Ruang Terbuka Hijau DLH Bojonegoro Muhayanah serta perwakilan muspika Kalitidu.(*)