JATIMTIMES - Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang terbilang sukses dalam Olimpiade Agama, Sains dan Riset PTKI Se-Indonesia (OASE). Karena dalam ajang itu, kontingen UIN Maliki Malang memperoleh hasil yang positif.
Dari 11 cabang lomba karya ilmiah dan inovasi, 9 kontingen perwakilan UIN Maliki Malang mampu menyisihkan para peserta lain dalam beberapa 9 cabang lomba karya ilmiah, hingga akhirnya masuk pada babak final.
Baca Juga : Menko Airlangga Sebut Tahun 2022 akan Jadi Golden Moment Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Nasional
"UIN Maliki Malang maju di babak final," tutur Dr Syafullah Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan UIN Ar-Raniry serta Ketua Panitia Olimpiade Agama, Sains dan Riset (OASE) PTKI Se- Indonesia.
Dalam ajang yang digelar di UIN Ar-Raniry Aceh itu, pelaksanaan final akan digelar pada tanggal 25 November 2021. Pelaksanaan lomba akan digelar selama 4 hari hingga tanggal 28 November 2021.
Dr Dwi Suheriyanto MP, Ketua Tim Olimpiade Agama, Sains dan Riset (OASE) PTKI Se-Indonesia UIN Maliki Malang, menjelaskan, jika ajang perlombaan OASE, merupakan tantangan sekaligus motivasi bagi semua pihak, baik pembina maupun pesertanya. Lomba ini adalah yang pertama diadakan oleh PTKI Se- Indonesia.
"Alhamdulillah tim kita masuk ke babak final dan hampir menyapu bersih semua bidang yang ada. Ini adalah prestasi yang luar biasa. Mudah-mudahan nanti dalam final pada tanggal 25-28 November yg digelar di UIN AR-Raniry Aceh bisa menjadi juara semuanya amin," tuturnya.
Sementara itu, salah satu dosen pendamping, Utiyah Hikmah MSi menyampaikan, untuk bisa lolos sampai ke babak final tidaklah mudah dan penuh dengan perjuangan. Beberapa kiat dan langkah-langkah strategis dilakukan dosen maupun mahasiswa.
Adapun kiatnya adalah, mahasiswa selalu didampingi dari awal seleksi. Sehingga, sebelum submit makalah dan presentasi dilakukan pengecekan dan diberi arahan. Begitu juga setelah terpilih mewakili Universitas, maka dilakukan perbaikan lagi baik penambahan data, revisi makalah atau poster.
“Biasanya tiap minggu kita adakan progres report dengan mahasiswa untuk mengukur kesiapan mahasiswa,” pungkas Utiya yang mengharapkan dalam final nanti kontingen UIN Malang bisa membawa gelar juara sehingga bisa menorehkan prestasi dalam ajang OASE ini.