Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Kesehatan

Puskesmas Sananwetan Kota Blitar Manfaatkan DBHCHT untuk Peningkatan Pelayanan Kesehatan bagi Masyarakat

Penulis : Aunur Rofiq - Editor : Yunan Helmy

18 - Nov - 2021, 14:18

Placeholder
Kepala UPT Puskesmas Sananwetan dr Trianang Setyawan.(Foto : Aunur Rofiq/JATIMTIMES)

 JATIMTIMES - Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar berkomitmen penuh memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas kepada masyarakat. Upaya itu di antaranya dengan memanfaatkan dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT) untuk menunjang fasilitas kesehatan bagi masyarakat.

Peningkatan fasilitas kesehatan bagi masyarakat tak hanya terfokus di RSUD Mardi Waluyo yang merupakan rumah sakit pelat merah milik Pemkot Blitar. Peningkatan fasilitas kesehatan juga menyasar tiga puskesmas di tiga kecamatan yang ada di Kota Blitar. Salah satunya Puskesmas Sananwetan di Kecamatan Sananwetan.

Baca Juga : Lumajang Rencanakan Bentuk Tim Vaksinasi Mobile dari Rumah Ke Rumah

Kepala UPT Puskesmas Sananwetan dr Trianang Setyawan menyampaikan, tahun ini UPT Puskesmas Sananwetan kembali mendapatkan DBHCHT. Anggaran DBHCHT yang diterima dimanfaatkan untuk tiga program kegiatan. Masing-masing pengadaan alat kesehatan, sosialisasi peningkatan gizi masyarakat, serta pengadaan obat-obatan dan sarana prasarana penunjang vaksinasi.

“Pada tahun ini Puskesmas Sananwetan kembali mendapatkan anggaran DBHCHT. Anggaran tersebut kita manfaatkan untuk melaksanakan tiga program kegiatan,” kata dr Trianang kepada JATIMTIMES, Kamis (18/11/2021).

Terkait dengan pengadaan alat-alat kesehatan, Puskesmas Sananwetan memanfaatkan dana sekitar Rp 39 juta untuk belanja peralatan kesehatan mulai dari alat kedokteran gigi, alat kedokteran umum dan alat-alat kebidanan. “Arahnya untuk peningkatan pelayanan di puskesmas,” tukasnya.

Puskesmas Sananwetan juga mengalokasikan DBHCHT sebesar Rp 20 juta untuk sosialisasi peningkatan gizi kepada masyarakat di wilayah Kecamatan Sananwetan. Dalam hal ini, Puskesmas Sananwetan fokus dalam produksi media promosi. Beberapa di antaranya dengan membuat visualisasi promosi kesehatan berupa lembar balik untuk kegiatan penyuluhan di masyarakar, poster kesehatan, banner, stiker promosi kesehatan dan pembuatan konten video kesehatan.

“Video kesehatan yang kita produksi ini kita tampilkan di media sosial puskesmas dan di setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh Puskesmas Sananwetan dan Kecamatan Sananwetan,” paparnya.

Kegiatan ketiga yang dilaksanakan Puskesmas Sananwetan dengan memanfaatkan DBHCHT sebesar Rp 400 juta untuk pengadaan obat-obatan dan sarana prasarana penunjang vaksinasi. Belanja juga meliputi belanja bahan-bahan kimia, belanja bahan-bahan habis pakai laboratorium, belanja bahan habis pakai di pelayanan gigi, dan kegiatan posbindu PTM.

Baca Juga : Bupati Lumajang Semprot Kepala Puskesmas dan Camat di Depan Danramil dan Kapolres

“Untuk vaksinasi, DBHCHT kami belanjakan untuk belanja APD (alat pelindung diri). APD ini kami peruntukkan bagi petugas, baik itu petugas swab, evakuasi maupun pelayanan yang lain,” imbuh  Trianang.

Lebih dalam Trianang menyampaikan, DBHCHT yang diterima Puskesmas Sananwetan sangat bermanfaat untuk menunjang pelayanan kesehatan. Program-program yang dijalankan melalui DBHCHT ini diharapkan kualitas pelayanan di puksesmas terus meningkat dan dapat benar-benar membahagiakan masyarakat.

“Utamanya di masa pandemi ini kebutuhan kita utamanya APD ini sangat diperlukan sebagai alat pelindung tenaga kesehatan. Dengan APD yang mencukupi, harapanya kami bisa memberikan pelayanan kesehatan terbaik di masa pandemi ini,” pungkasnya.


Topik

Kesehatan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Aunur Rofiq

Editor

Yunan Helmy