JATIMTIMES - Pengawasan program Pejuang Muda tidak hanya dilakukan di atas kertas, tapi juga di lapangan. Seperti yang dilakukan Muhammad Ali Ridha, komisi VIII DPR RI Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) dengan mengunjungi penerima program dari Kementerian Sosial (Kemensos) ini di Desa Rabasan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Senin (15/11/2021).
Tiba di Desa Rabasan Muhammad Ali Ridha dan Rombongan disambut langsung oleh Kepala Desa Rabasan, Camat Camplong, Ketua Karang Taruna Sampang, Pendamping PKH Kecamatan Camplong, Pejuang Muda, Ali dan rombongan langsung berjalan kaki mendatangi rumah warga yang mendapatkan bantuan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Kandap di Dusun Komarong Desa Rabasan, Senin (15/11/2021).
Baca Juga : Presidensi G20 Jadi Kehormatan dan Harapan Indonesia Andil Mencari Exit Policy Pandemi Covid-19
Menurut Muhammad Ali Ridha Komisi VIII DPR RI mengatakan, kedatangannya untuk bertemu dengan adik-adik pejuang muda yang ada di Kabupaten Sampang. "Pejuang muda ini merupakan program baru dari kementerian sosial (Kemensos), dan komisi VIII DPR RI mendukung, tidak hanya mendukung program nya kita juga mendukung anggaranya," ucap Ali Ridha.
Setiba di rumah kepala Desa, Ali Ridha langsung menuju ke rumah salah satu KPM untuk memastikan bahwa bantuan dari pemerintah sudah tepat sasaran.
"Sebelum bertatap muka dengan pejuang muda tadi saya turun ke beberapa rumah untuk memastikan bantuan-bantuan yang dari kementrian sosial terutama tepat sasaran. Kemudian kita mencari solusi di lapangan apakah ada Masyarakat yang layak menerima tapi kemudian tidak menerima. Kemudian ada yang tidak menerima tetapi tetap menerima, kejadian hal seperti itu ke depan yang akan kita benahi pendataan itu karena problem di kementerian sosial dari sebelumnya persoalan pendata," kata Ali Ridha
Di tempat yang sama Kepala Desa Rabasan Sidik menyampaikan banyak terima kasih kepada komisi VIII DPR RI dan Dinsos Sampang yang sudah mengunjungi warga yang mendapatkan bantuan.
Baca Juga : Temui Jurnalis Nahdliyin, Ketua Fraksi PKB Jatim Sebut Banyak Mutiara Tersembunyi di NU
Salah satu Pejuang Muda Kabupaten Sampang, M Fahrus Solikin mengatakan terima kasihnya atas program tersebut. “Berkat program ini Mahasiswa bisa mendapatkan pelajaran yang tidak bisa ditempuh di bangku perkuliahan,” kata mahasiswa aktif Unitomo Surabaya ini.
Dia juga berharap program tersebut terus berjalan. "Ini adalah program perdana yang diadakan kemensos, semoga program ini bisa terus berkelanjutan demi menciptakan kesejahteraan masyarakat Indonesia," pungkasnya.
