JATIMTIMES - Cerita tentang hantu tidak hanya dialami pada masa sekarang. Ternyata sejak 3.500 tahun lalu, cerita tentang hantu sudah dicatat oleh manusia. Sebuah koleksi British Museum berbentuk lempengan atau tablet berusia 3.500 tahun menuliskan sebuah kisah tidak biasa. Garis besar gambar itu samar, hanya terlihat dari sudut tertentu.
Namun gambar hantu tertua di dunia telah ditemukan di ruang gelap British Museum. Gambar tersebut memperlihatkan sesosok tua yang berjanggut, kesepian, dan tengah dibawa ke alam baka dan kebahagiaan abadi oleh seorang kekasih.
Baca Juga : Terungkap, Inilah Sejarah Sego Pecel dan Siapa Penemunya..
Sosok hantu itu ada pada lempeng tanah liat Babilonia Kuno yang dibuat sekitar 3.500 tahun yang lalu. Pada lukisan itu menceritakan cinta yang terikat yang dibawa sampai ke alam baka oleh kekasihnya. Diyakini juga ada ritual kuno tentang cara mengirim roh kembali ke tempat mereka datang.
"Ini jelas hantu laki-laki dan dia menyedihkan," kata Irving Finkel, kurator Departemen Timur Tengah di British Museum seperti dilansir Guardian.
"Anda bisa membayangkan hantu tinggi, kurus, berjanggut yang berkeliaran di rumah itu membuat orang-orang gelisah. Dari hasil analisis, yang dibutuhkan hantu ini adalah seorang kekasih," lanjut Finkel.
Di bagian belakang lempengan yang seukuran telapak tangan itu terdapat teks panjang yang memberi petunjuk bagaimana cara menghadapi hantu yang kabarnya bisa mengejar dan tidak akan melepaskan mangsanya ini.
Pakar penulisan kuno Timur Tengah ini melanjutkan apa yang ia temukan dalam lempengan tersebut.
"Anda tidak bisa menolong, namun bayangkan apa yang terjadi sebelumnya. 'Ya Tuhan, Paman Henry kembali.'Mungkin Paman Henry kehilangan tiga istri. Fakta yang jelas semua orang tahu adalah bahwa cara untuk menyingkirkan pengganggu tua itu adalah dengan menikahkannya. Tidak aneh untuk membaca ini," tutur Finkel.
Baca Juga : Terlempar dari Liang Lahat: Kisah Jasad Ulama Ditolak Bumi
"Ini semacam pesan eksplisit. Ada tulisan berkualitas sangat tinggi di sana dan penggambaran yang rapi. Bahwa seseorang berpikir mereka bisa menyingkirkan hantu dengan memberi mereka teman tidur, ini cukup lucu." tambah Finkel lagi.
Lebih lanjut, Finkel menjelaskan bahwa gambar itu telah disalahartikan selama bertahun-tahun karena hantu yang sangat pudar itu hanya bisa dilihat dengan melihat tablet dari atas dan di bawah cahaya.
Sebagai informasi lempengan tanah liat atau tablet bergambar hantu tertua itu telah berada di museum sejak abad ke-19. Namun sayang, tablet ini tidak pernah dipamerkan untuk umum.
