JATIMTIMES - Menjelang Kick Off Kompetisi Liga 3 Zona Jawa Timur (Jatim) bulan November 2021 mendatang, Tim Pelatih dan sejumlah pemain Persewangi Banyuwangi mengundurkan diri. Mereka mengundurkan diri dengan berbagai alasan.
Abdul Karim, Head Coach Persewangi Banyuwangi membuat surat pengunduran diri pada Rabu 6 Oktober 2021 dengan alasan sudah tidak ada kesamaan visi dan misi dengan jajaran pengurus dan manajemen dalam membangun dan meningkatkan prestasi tim yang memasang target lolos ke liga 2.
Baca Juga : Secercah Cahaya Joe Biden dalam Perspektif Nubuat Akhir Zaman
Dalam suratnya, Karim meminta maaf kepada jajaran pengurus dan manajemen Persewangi apabila selama bekerja sama ada perbuatan, perilaku an tutur kata yang kurang berkenan. ”Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran kepengurusan Persewangi atas segala kerja samanya selama ini,” ucap Abdul Karim.
Mundurnya pelatih kepala Persewangi Banyuwangi tersebut diikuti oleh asisten pelatih dan enam pemain yang sekitar empat bulan melakukan rangkaian seleksi dan latihan intensif masuk proyeksi pemain inti tim Laskar Blambangan Banyuwangi.
Sementara Jos Rudy S., Manager Tim Persewangi Banyuwangi melalui sambungan WhatsApp (WA) mengungkapkan persiapan timnya dalam menyongsong gelaran dipercayakan kepada pelatih baru Isdiantono, mantan pemain Deltras Sidoarjo yang berasal dari Banyuwangi. ”Termasuk progam uji coba tergantung pelatih baru nanti,” beber Jos Rudy S.
Pria asal Kecamatan Srono itu menuturkan jajaran pengurus dan manajemen sudah tidak sejalan dengan pelatih sebelumnya. Jos menambahkan dalam Kompetisi Liga 3 Zona Jatim, tim Persewangi Banyuwangi mendapat kehormatan menjadi tuan rumah Grup N bersama dengan; Persebo Muda Bondowoso, PSPK Kota Pasuruan, Persikapro Probolinggo dan PSSS Situbondo. “Lawan terberat dalam grup ini Persikapro Probolinggo, tetapi sejak 2017 Persewangi selalu menang,” tegas Jos Rudy.
Baca Juga : Hadapi PSIS, Persik Kediri Belum Didampingi Pelatih Baru
Dengan persiapan yang dilakukan, jajaran pelatih dan materi pemain yang ada saat ini Jos Rudy optimistis tim Laskar Blambangan yang identik dengan kostum merah hitam tersebut mampu lolos ke fase berikutnya.
