JATIMTIMES - Puluhan orang di Dusun Sumberagung, Desa Mundusewu, Kecamatan Bareng, Jombang mengalami keracunan massal. Sebanyak 25 orang mengeluh mual hingga diare usai menyantap hidangan di acara hajatan warga setempat.
Kades Mundusewu Anisah mengatakan, ada 25 warganya yang mengeluhkan mual hingga diare usai menyantap hidangan makanan di hajatan pernikahan yang digelar warganya, Supran (50). Hajatan pernikahan ini digelar pada Sabtu (2/10/2021) lalu.
Baca Juga : Level 1 Versi Kemenkes, Pemkot Blitar Siap Buka Seluruh Lokasi Wisata
"Sabtu sore itu sudah ada orang yang diare-diare. Minggu itu mulai banyak keluhan, terus dilarikan ke puskesmas dan rumah sakit," terang Anisah saat dikonfirmasi wartawan, Senin (4/10/2021).
Dikatakan Anisah, 25 warganya yang keracunan itu terdiri dari anak-anak hingga orang dewasa. Hingga saat ini, tinggal 3 orang yang masih menjalani perawatan. Yaitu dua orang dirawat di Puskesma,s Bareng dan satu orang menjalani perawatan di RS Kristen Mojowarno, Jombang.
"Mereka mengeluh pusing, panas, mual dan diare. Total 25 orang, yang tiga orang masih dirawat. Sisanya dalam pemulihan," ujar Anisah.
Anisah menyebut, petugas kepolisian dan puskesmas setempat sudah ke lokasi untuk meminta keterangan ke pemilik hajatan. Petugas juga membawa sampel masakan soto yang dihidangkan saat hajatan. Selain itu, bahan makanan berupa tahu dan bumbu penyedap juga turut dibawa petugas.
"Tadi ada sampel sayur soto yang belum habis itu dibawa. Terus bumbu-bumbu di dapur dan tahu juga dibawa," kata Anisah.
Baca Juga : Suka Duka Bhabinkamtibmas-Babinsa Sukseskan Vaksinasi Covid-19 di Desa Binaan
Sementara, Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Teguh Setiawan membenarkan adanya keracunan massal di Dusun Sumberagung, Desa Mundusewu, Kecamatan Bareng, Jombang. Saat ini pihaknya masih di lokasi untuk mengumpulkan keterangan.
"Ini anggota masih ke TKP. Orang punya hajatan, acaranya kemarin," pungkasnya.
