free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Kesehatan

Cegah Penularan Covid-19, Pemulung di Jombang Disuntik Vaksin

Penulis : Adi Rosul - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

23 - Sep - 2021, 21:24

Placeholder
Proses vaksinasi covid-19 di Pendapa Kabupaten Jombang. (Foto: Adi Rosul/ JombangTIMES)

JATIMTIMES - Polres Jombang menggelar vaksinasi covid-19 kepada puluhan tuna wisma. Selain menyuntikkan vaksin untuk membentuk kekebalan tubuh, polisi juga memberikan bantuan berupa sembako guna meringankan beban para pemulung terdampak covid-19.

Vaksinasi terhadap tuna wisma atau pemulung ini digelar di pendapa Kabupaten Jombang pagi tadi. Sedikitnya ada 66 pemulung yang mengikuti vaksinasi dalam memperingati HUT Lalu Lintas ke-66.

Baca Juga : Luhut Ingin Aplikasi PeduliLindungi Bisa Jadi Alat Pembayaran Digital

Vaksinasi yang digelar Polres Jombang ini mendapat sambutan baik dari para pemulung. Salah satu pemulung Santik (33), mengaku senang saat menerima vaksinasi.

Warga Dusun Gedangkeret, Desa Banjardowo, Kecamatan Jombang ini mengatakan, vaksin sinovac yang disuntikkan diharapkan bisa melindunginya dari paparan covid-19.

"Biar tidak kena virus covid-19. Saya kan pemulung, kerjanya di tempat-tempat kotor. Jadi kalau tidak ikut vaksin takutnya kenak virus," ujarnya kepada wartawan usai divaksin, Kamis (23/09).

Kapolres Jombang AKBP Agung Setyo Nugroho mengatakan, vaksinasi yang menyasar para pemulung ini bertujuan untuk melindunginya dari paparan covid-19.

Tidak hanya itu, bantuan berupa sembako serta peralatan kesehatan seperti masker, hand sanitizer dan vitamin juga diberikan kepada pemulung yang terdampak covid-19 di kota santri.

Baca Juga : MUI Gresik Siapkan 2.000 Dosis Vaksin untuk Guru Agama

"Tuna wisma saat ini sangat terdampak dengan adanya covid-19 secara ekonomi. Untuk itu kita berikan bantuan, selain juga memperhatikan kesehatannya. Jadi setelah kita vaksin, kemudian kita berikan bantuan Sembako," terangnya.

Vaksinasi kali ini merupakan salah satu upaya polisi dalam mengejar target herd immunity (kekebalan kelompok) yang ditentukan. Hingga saat ini, kata Agung, cakupan vaksinasi dosis satu di kota santri sudah mencapai 70 persen.

"Khususnya di wilayah kota akan kita genjot agar mencapai 100 persen. Supaya perekonomian bisa berjalan setelah semuanya divaksin," kata Agung.(*)


Topik

Kesehatan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Adi Rosul

Editor

Sri Kurnia Mahiruni