JATIMTIMES - Sebuah akun WhatsApp dengan mengatasnamakan Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko muncul dan membuat masyarakat resah.
Akun WhatsApp dengan nomor ponsel 081212136195 tersebut juga lengkap diberi foto pria yang akrab disapa Bung Edi itu. Bahkan nomor tersebut juga melakukan indikasi penipuan dengan memberikan penawaran lelang mobil dengan harga murah.
Baca Juga : 19 Sekolah Terpilih Jalani Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka, Ini Imbauan Wali Kota Kediri
Sofyan Edi Jarwoko dalam hal ini menegaskan bahwa nomor ponsel yang merebak di berbagai nomor WhatsApp sebagian orang tersebut bukan miliknya. “Itu penipuan,” tegas dia, Jumat (10/9/2021).
Oleh karena itu, Bung Edi mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati terhadap pelaku penipuan yang mengatasnamakan dirinya tersebut.
Bahkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang juga sudah memberikan imbauan melalui akun Instagram resmi @pemkotmalang. “Kepada warga Kota Malang, diimbau berhati-hati terhadap modus penipuan. Jika ada keraguan, silakan konfirmasi ke Pemkot Malang,” tulis akun tersebut.
Sebelumnya, modus serupa juga dialami Sofyan Edi Jarwoko pada akhir tahun 2020. Saat itu, muncul akun WhatsApp menggunakan foto profil Bung Edi sekaligus info akan memberikan bantuan ke Masjid Besar Raya Donomulyo dan anak yatim.
Mulanya, akun tersebut menyatakan keinginannya untuk memberikan dana bantuan sejumlah Rp 15,5 juta dengan rincian Rp 4 juta untuk pembangunan masjid, Rp 4 juta untuk anak yatim, Rp 7 juta untuk dana berobat seseorang yang sedang sakit, serta Rp 500 ribu sebagai tanda terima kasih.
Baca Juga : Lepas Anak Penyu, Bupati Banyuwangi Buka Tempat Wisata
Bahkan akun tersebut juga mengirimkan alamat dan nomor rekening seseorang yang sedang sakit dan meminta agar dana berobat sebesar Rp 7 juta segera ditransfer ke nomor rekening tersebut.
Selain Bung Edi, akun palsu mengatasnamakan sejumlah pejabat di Kota Malang juga pernah terjadi. Antara lain muncul akun Facebook yang mengatasnamakan Wali Kota Malang Sutiaji dan Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika. Setelah ditelusuri, ternyata bukan akun resmi milik mereka.
