LUMAJANGTIMES - Bupati Lumajang H. Thoriqul Haq menyatakan akan segera ke BNPB di Jakarta untuk menanyakan bantuan renovasi rumah bagi korban gempa di Lumajang, khususnya wilayah selatan Lumajang.
Ketika dikonfirmasi sejumlah wartawan, Cak Thoriq mengaku sudah empat kali berkirim surat ke BNPB untuk menanyatakan bantuan itu. Ini dilakukan karena warga Lumajang yang menjadi korban gempa sudah cukup lama menunggu realiasi bantuan tersebut.
Baca Juga : Ban Slip Kanan, Pemotor Meninggal Tergilas Trailer di Jalur Daendels Tuban
Sementara sebagian diantaranya yang rumahnya rusak total masih menempati hunian sementara atau Huntara yang dibangun dengan menggunakan dana APBD.
"Kalau Huntara itu dari kita di Lumajang. Menggunakan dana APBD kita. Sebenarnya sangat tidak represntatif, makanya saya akan meminta waktu untuk bertemu dengan pihak BNPB di Jakarta untuk menanyakan realisasi bantuan itu," kata Bupati Lumajang H. Thoriqul Haq.
Menurut Cak Thoriq, dari empat surat yang dilayangkan, sampai saat ini belum ada progres terkait perkembangan dana bantuan tersebut.
Cak Thoriq juga mengatakan, rencana bantuan untuk korban gempat ini disampaikan oleeh Gubernur Jatim yang dana bantuannya berasal dari APBN.
Baca Juga : Korban Tewas Kebakaran Lapas Tangerang Tambah 3 Orang, Total 44 Napi
"Bukan hanya Lumajang, bantuan untuk daerah lain (Malang=red) juga belum terealisasi sampai sekarang. sama dengan kita," kata Cak Thoriq kemudian.
Sebagaimana dketahui gempa bumi yang terjadi beberapa bulan lalu menyebabkan kerusakan rumah cukup parah di Lumajang dan Malang selatan.
