JATIMTIMES - Sempat viral dan menjadi perbincangan publik hingga sorotan nasional, Siswoyo (49) meninggal dunia di kediamannya pada hari Jumat (3/9/2021).
Kediaman Siswoyo berada di Jalan Raya Tlogomas Nomor 83, RT 04/RW 07, Kelurahan Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang atau lebih tepatnya berlokasi sebelum pintu gerbang Terminal Landungsari dari timur. Saat ini di rumah itu telah terpasang bendera palang hitam putih.
Baca Juga : Sertifikat Vaksinasi dan NIK Jokowi Beredar Luas di Medsos, Kominfo Minta Tanya Langsung ke Kemenkes
Sebelumnya, Siswoyo sempat viral karena tidak bisa berjalan serta hanya dijaga dan dirawat anaknya, Muhammad Ilham, yang baru berumur 10 tahun, dan Muhammad Rizky (4). Istrinya sudah meninggal dalam kecelakaan di Pujon, Kabupaten Malang.
Ketua RT 04/RW 07 Kelurahan Tlogomas Sampurna Adi Wijaya mengatakan, Siswoyo mengembuskan napas terakhirnya sekitar pukul 07.08 WIB. Setelah mendapatkan informasi tersebut, pihaknya bersama warga sekitar langsung mendatangi rumah duka.
"Di sana sejak beberapa hari lalu juga ada keluarganya. Bergantian menjaga Pak Siswoyo. Terus tadi pagi dapat kabar dari Ilham kalau Pak Siswoyo sudah meninggal dunia sekitar pukul 07.08 WIB," ungkapnya, Jumat (3/9/2021).
Kemudian, warga sekitar yang selama ini telah membantu pemenuhan kebutuhan sehari-hari Siswoyo, Ilham, dan Rizky bersama keluarga serta petugas kepolisian dari Polresta Malang Kota mengevakuasi jenazah dari atas kasur baru yang dibelikan warga melalui sumbangan para donatur.
"Jenazah tadi dibawa ambulans Polresta Malang Kota dari sini menuju rumah keluarga Pak Siswoyo di daerah Muharto sekitar pukul 08.30 WIB," ujar pria yang biasa disapa Jaya ini.
Berdasarkan informasi yang dihimpun JatimTIMES.com, Siswoyo dibawa menuju rumahnya di Jalan Muharto Gang 7 RT 02/RW 07, Kelurahan Kotalama, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.
Sementara, kedua anak Siswoyo dirawat di kediaman Nur Samsiah. Nur Samsiah-lah yang selama ini merawat Ilham dan Rizky saat Siawoyo menjalani perawatan di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang selama 11 hari.
Ketika ditemui, Nur Samsiah masih merasa bersedih melihat kondisi kedua anak Siswoyo yang saat ini telah menjadi yatim piatu. Perempuan yang akrab disapa Nur ini menyampaikan, pada Jumat (3/8/2021) sekitar pukul 01.00 WIB Siswoyo sudah tidak sadar.
"Sejak semalam sekitar pukul 01.00 itu Pak Siswoyo sudah nggak sadar dan nggak bisa diajak komunikasi. Terus saya pegang kakinya sudah anyep (dingin, red) dan tangannya agak bengkak, tapi masih bernapas," ujarnya.
Tadi pagi, setelah dirinya pulang dari pasar, Nur pun kaget dan langsung lemas ketika Ilham lari-lari menuju kediamannya memberi tahu bahwa ayahnya sudah meninggal dunia.
Baca Juga : Terekam CCTV, Truk Tabrak Motor Hingga Korban Meninggal Dunia
"Saya pulang dari pasar, Ilham lari-lari bilang ayahku sudah nggak ada sama nangis-nangis. Kalau ayah sudah tidak ada, saya tinggal sama Bu Nur lagi ya," ujarnya sambil meneteskan air mata, menirukan ucapan Ilham.
Atas permintaan tersebut, untuk sementara waktu Ilham dan Rizky akan dirawat Nur Samsiah. Pasalnya, pihak keluarga Siswoyo yang berada di kawasan Muharto masih belum ada komunikasi lebih lanjut terkait perawatan Ilham dan Rizky.
"Sementara ini masih belum ada komunikasi dengan pihak keluarga apakah Ilham dan Rizky akan dibawa ke Muharto atau tidak. Jadi, sementara waktu saya rawat dulu," ungkapnya.
Sebagai informasi, kondisi Siswoyo sempat menjadi sorotan nasional dan perbincangan publik di media sosial karena awal mula dikabarkan melalui video viralnya yang memperlihatkan Siswoyo sedang dirawat oleh seorang anak yang masih berusia 10 tahun dan 4 tahun.
Setelah itu sempat diberitakan oleh berbagai macam awak media dengan menyebut kondisi Siswoyo yang sempat lumpuh karena tidak dapat beraktivitas secara normal. Namun banyak warganet yang menyebut bahwa berita yang ditulis adalah hoax.
Dalam kondisi seperti itu, anak Siswoyo yang bernama Ilham sempat mendapatkan serangan secara psikologis melalui komentar warganet dan pemberitaan di salah satu blogspot. Namun, setelah dikonfirmasi, penulis blogspot tersebut hanya menyalin informasi berupa data laporan dari komentar warganet.
Setelah dikonfirmasi dan diverifikasi, Siswoyo memang tidak dapat beraktivitas secara normal dikarenakan kekurangan asupan makanan. Memang kondisi pencernaan Siswoyo yang tidak dapat menerima sembarangan makanan.
Kemudian, setelah menjalani perawatan di RSSA Malang atas bantuan Kapolresta Malang Kota AKBP Budi Hermanto selama 11 hari, ketika ditemui JatimTIMES.com di kediamannya, Siswoyo tampak lebih sehat dengan anggota badan yang sudah mulai bisa digerakkan. Namun, sekitar tiga hari berlalu tepatnya hari ini Jumat (3/9/2021), Siswoyo mengembuskan napas terakhirnya.
