MALANGTIMES - Peristiwa kecelakaan tunggal ketika berkendara kembali terjadi. Kali ini menimpa pengendara sepeda motor bernama Aji Agung (24) warga Dusun Sidomulyo, Desa Wates, Kecamatan Wates, Kabupaten Blitar yang hilang kesadaran dan terjatuh ke jurang sedalam 20 meter.
Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh MalangTIMES.com, bahwa kejadian terjatuhnya Aji Agung (24) tersebut terjadi di Jalan Lembah Dieng, Kelurahan Pisang Candi, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Sabtu (3/7/2021) sekitar pukul 21.48 WIB.
Baca Juga : Suasana Kota Batu di Hari Ke-2 PPKM Darurat, Tak Ada Kemacetan dan Sepi!
Kepala UPT (Unit Pelaksana Teknis) Pemadam Kebakaran Kota Malang Muhammad Teguh Budi Wibowo menjelaskan kronologis kejadian Aji Agung hingga terjatuh kedalam jurang sedalam 20 meter.
"Korban mengeluh sakit asam lambung, kemudian beli obat naik sepeda motor. Saat di lokasi kejadian, korban kehilangan kesadaran. Lalu menabrak pembatas antara jalan raya dengan jurang. Setelah itu, korban terjatuh ke jurang sedalam 20 meter," ungkapnya kepada MalangTIMES.com, Minggu (4/7/2021).
Kemudian, ketika awal mendapatkan laporan dari masyarakat terkait terdapat salah seorang yang terjatuh ke dalam jurang sedalam 20 meter tersebut, pihaknya langsung berangkat menuju lokasi kejadian.
Anggota UPT Pemadam Kebakaran pun juga telah menyiapkan peralatan penyelamatan bagi korban, yakni vertical rescue serta mengerahkan satu unit mobil pemadam kebakaran untuk melakukan evakuasi ke jurang sedalam 20 meter.
"Kami langsung menyiapkan peralatan dan mengecek kondisi korban. Korban dalam kondisi sadar, meski di beberapa tubuhnya mengalami luka-luka," terangnya.
Baca Juga : Polisi Akan Tindak Pelanggar PPKM Darurat di Tulungagung, Termasuk di Acara Hajatan
Lalu, dengan menggunakan peralatan vertical rescue yang telah dipersiapkan untuk menjangkau korban yang berada di jurang sedalam 20 meter tersebut, korban berhasil dievakuasi.
"Dibutuhkan waktu 35 menit untuk mengangkat korban dari dasar jurang. Setelah berhasil diangkat, korban segera dibawa ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) memakai mobil ambulans dari teman-teman RJT," pungkasnya.