TUBANTIMES - Seorang pedagang ikan laut segar, Suwono pria asal Kecamatan Singgahan, cukup menarik perhatian pengguna jalan. Pasalnya, cara dia memasarkan dagangan ikan segarnya dengan cara membuka lapak atau mangkal di pinggiran area kawasan hutan di Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban terbilang unik.
Saat ditemui, Suwono mengaku sudah 5 tahun lamanya dirinya berbisnis jual beli ikan laut. Dia mengawali bisnisnya dari belanja modal awal Rp 800 ribu hingga Rp 900 ribu di Tempat Pelelangan Ikan atau TPI Kecamatan Tambakboyo yang berjarak 40 hingga 50 kilometer dari tempat tinggalnya.
Baca Juga : Bayar Cicilan Ketika Groundbreaking, Apartemen Mewah The Kalindra Sajikan Promo Menarik
"Saya sudah lima tahun berkeliling dari kampung ke kampung. Namun kalau mangkal di pinggiran hutan sini baru satu tahun," cerita Suwono sambil melayani pembeli yang kebanyakan emak - emak rumah tangga, Minggu (27/06/2021).
Suwono menambahkan, lebih dari 15 jenis ragam ikan laut dipasarkan di lapak sederhananya yakni hanya sepeda motor yang dipasang spanduk bertuliskan ikan baru yang membentang diikat ke pohon jati. Mulai jenis Ikan Bandeng 1kg di patok harga Rp 25.000 ribu, Ikan Tokek sebungkus Rp 10 ribu, Ikan Kuningan Rp 5 ribu dan ikan cumi lainya dipasarkan.
"Kalau untuk harga ikan Rp 20 ribu ke atas saya jamin Ikan lautnya masih segar - segar," imbuhnya.
Suwono sehari-hari secara rutin keluar rumah berangkat kulakan ikan laut di TPI sejak pukul 09.00 WIB. Kemudian, sepulang dari TPI langsung mangkal di pinggiran hutan, siang pukul 12.30 WIB hingga 15.00 WIB sore.
"Biasanya kulakan berbagai jenis ikan laut sampai 50-100 kg. Langsung mangkal disini sampai sore," tuturnya
Sisa dagangan ikan segarnya itu, kata Suwono diteruskan berjualan keliling di wilayah Kecamatan Montong mencakup Desa Talangkembar, Desa Guwoterus dan kembali ke kediaman rumah Desa Tingkis, Kecamatan Singgahan dengan kendaraan motor vega yang merupakan ciri khasnya.
Baca Juga : Trailer Spesial Kingdom: Ashin of the North Rilis, Tampilkan Asal-usul Saengsacho
"Alhamdullah, dari hasil jualan ikan laut segar ini memperoleh hasil Rp 1,2 juta hingga Rp 1,3 juta dari total modal belanja Ikan Rp 800 ribu hingga Rp 900 ribu," jelasnya.
Salah seorang pembeli emak-emak, Partini mengatakan adanya penjual ikan segar di pinggiran kawasan hutan (sisi jalan kiri arah Kerek - Montong atau sisi arah kanan dari Montong - Kerek tepatnya di Bawi) hanya ada satu penjual atau pedagang, yaitu milik Suwono.
"Ya kalau pengen cari ikan laut segar sudah tahuan mangkal di hutan sini milik pak Suwono. Selain terjangkau harga, ikan segar dan sisik dibersihkan penjual. Jadi praktis bisa langsung di olah dan masak," terang ibu rumah tangga Partini.
