SURABAYATIMES - Suasana area parkiran Gedung Negara, Grahadi, cukup penuh, Selasa (19/5) malam. Ketika media ini berada di sana, hampir saja sepeda motor atau roda dua tidak bisa masuk karena penuhnya mobil berjejer di sana.
Sekitar pukul 21.00 WIB terdengar sayup-sayup suara musik yang cukup kencang dari salah satu area di Grahadi. Rupanya suara tersebut berasal dari area sebelah timur Grahadi. Tepatnya, berada di sekitaran rumah dinas Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.
Baca Juga : Nyalip, Sigra di Tulungagung Ini Justru Tabrak Yaris Parkir Lalu Diseruduk Tronton
Wartawan SurabayaTIMES pun mendekati sumber suara nyaring itu. Terlihat dari jauh pagar dengan ukuran cukup besar untuk tempat keluar masuknya mobil ditutup.
Meski demikian kru SurabayaTIMES jaringan jatimtimes.com tetap berusaha mendekati sumber suara dan akhirnya bisa masuk. Ada beberapa orang penjaga terlihat menunggu dari luar. Namun, mereka tak menghentikan langkah kaki media ini untuk masuk ke dalam.
Ketika masuk juga tanpa ada pemeriksaan sama sekali. Seperti pemeriksaan suhu menggunakan Thermo Gun, atau demikian halnya untuk diarahkan cuci tangan terlebih dahulu.
Wow...ketika tahu di dalam ternyata sedang ada pesta cukup besar. Dan mendatangkan artis ibu kota langsung juga. Yakni, Katon Bagaskara beserta dengan personel bandnya.
Rupanya itu merupakan pesta ulang tahun dari Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa yang sedang berulang tahun ke 56 pada tanggal 19 Mei ini. "Selamat ulang tahun ibu gubernur Khofifah," ujar Katon Bagaskara berulang-ulang mengucap namanya dari atas panggung.
Rupanya saat itu juga yang ulang tahun bukan hanya Gubernur Khofifah saja, tapi juga Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak. Emil memiliki tanggal ulang tahun yang selisih sehari dengan Gubernur Khofifah. Yakni, pada 20 Mei.
Sehingga sang artis Katon Bagaskara pun tak luput memberikan ucapan selamat juga kepada suami dari artis Arumi Bachsin ini.
Karena dua orang nomor satu dan dua di Jatim ini berulang tahun, suasana pun sangat semarak malam itu. Menyanyi dan berkerumun terjadi dan diduga tanpa menerapkan protokol kesehatan. Yang terlibat pesta di dalamnya seakan lupa bahwa pandemi Covid-19 masih belum berlalu di Indonesia.
Pesta malam itu juga sepertinya sudah disiapkan dengan cukup matang. Panggung dihiasi dengan balon warna-warni, hamparan makanan dari salah satu katering kelas wahid di Jatim pun tersaji dengan beraneka menu.
Baca Juga : Kota Kediri Siap Menuju 100 Smart City, Tinjau Lapang secara Daring
Diduga juga pesta itu menggunakan APBD. Karena beberapa petugas yang berstatus sebagai ASN, nampak berjaga di sana dan memberikan perintah kepada pihak katering untuk memberikan layanan kepada tamu yang hadir.
Beberapa kepala OPD juga sepertinya sudah menyiapkan kostum khusus malam itu. Mereka mengenakan pakaian serba hitam dengan topi ala koboi. Salah satunya yang terlihat jelas adalah Plh Sekdaprov Jatim, Heru Tjahjono.
Hingga sekitaran satu jam memantau di lokasi, pada pukul 22.00 WIB ternyata pesta belum juga usai. Wartawan pun kemudian memutuskan untuk ke luar area pesta karena banyaknya orang yang berkerumun di sana.
Keesokan harinya kru JatimTIMES ini pun kemudian berusaha meminta konfirmasi kepada Kepala Biro Administrasi Pimpinan, Agung Subagyo yang membawahi Humas. Media ini menunjukkan beberapa foto serta video terkait bukti pesta semalaman yang dilakukan oleh gubernur beserta dengan wakilnya.
Awalnya media ini coba menghubungi Agung lewat telepon. Terdengar nada aktif namun tak dia angkat.
Sama halnya pesan singkat yang terkirim juga hanya dibaca. Sehingga berita ini sampai selesai ditulis dan diturunkan belum mendapatkan klarifikasi dari Pemprov Jatim.
