BATUTIMES - Berbeda dengan tempat wisata lainnya, pasca libur lebaran Alun-Alun Kota Batu masih menjadi tempat favorit. Kunjungan mencapai 3 ribu orang di Alun-Alun Kota Batu.
Berbeda dengan sebelum libur lebaran atau saat ramadan terpantau sepi pengunjung. Tercatat sebelum libur lebaran jumlah kunjungan per harinya mencapai 500 orang, saat libur lebaran berkisaran 3 ribu orang.
Baca Juga : Presiden Instruksikan Daerah Hati-Hati Hadapi Covid-19, Ini Upaya Pemkot Malang
“Libur lebaran ada peningkatan, berbeda saat ramadan terpantau sepi,” ungkap Sekretaris Pengelola Alun-Alun Kota Batu, S Fatmawati.
Meski tembus 3 ribu pengunjung, protokol kesehatan ketat tetap dijalanlan oleh pengelola Alun-Alun Kota Batu. Pintu masuk yang hanya dibuka satu pintu, mencuci tangan sebelum masuk, dicek suhu tubuhnya, dan wajib menggunakan masker.
Pengunjung yang masuk menghabiskan waktu berkisar 30 sampai satu jam. Kemudian mereka tetap menjaga jarak saat berada di kawasan Alun-Alun Kota Batu. “Jumlah 3 ribu kunjungan itu secara berkala dalam satu hari, jadi tidak secara bersamaa,” imbuhnya.
Terlebih petugas terus memberikan imbauan kepada pengunjung untuk tetap mematuhi protokol kesehatan secara ketat. Apalagi petugas terus berkeliling memantau protokol kesehatan.
“Petugas terus memantau pengunjung mulai dari pintu masuk sampai di dalam. Terus kami perhatikan protokol kesehatan,” tutup Fatmawati. Hanya saja jumlah 3 ribu kunjungan itu dari kapasitas 50 persen yakni 5 ribu.
Baca Juga : Penjualan Bunga di Kota Batu Turun 80 Persen
Terpisah, Faridha Nurlina warga Kota Malang mengatakan, Alun-Alun Kota Batu menjadi tempat pilihan berwisata di saat ada larangan mudik. Apalagi Alun-Alun Kota Batu memiliki spot yang ciamik untuk swafoto.
“Karena ada larangan mudik, bosan di rumah akhirnya memilih ke Alun-Alun Kota Batu untuk menghilangkan rasa bosan,” ucapnya.
