MALANGTIMES - Gempa berkekuatan 6,7 skala richter mengguncang wilayah barat daya Kabupaten Malang. Akibatnya, sejumlah rumah rusak parah hingga roboh.
Dari informasi yang diterima media ini dari salah satu warga Desa Majangtengah Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, Wahyu bahwa kondisi gempa cukup mengagetkan warga yang sedang beraktivitas di siang hari.
Baca Juga : Gempa Juga Terasa Hingga Jombang, Tidak Ada Kerusakan
“Kaget pak, mungkin gempanya sekitar 3 menit, besar sekali (getarannya, red),” kata Wahyu melalui sambungan telepon yang sedikit terputus-putus.
Dari nada bicara yang disampaikan perempuan bernama Wahyu itu, memang sedikit terdengar pembicaraan warga yang cukup panik pasca gempa tersebut. Bahkan kata Wahyu, ada 6 rumah yang terdampak cukup parah.
“Di sini ada enam rumah yang rusak cukup parah lalu satu rumah roboh,” terang Wahyu sembari menghitung rumah yang terdampak.
“Kalau yang rusak ringan banyak, retak-retak begitu, sepertinya hampir merata di kampung sini,” imbuhnya.
Karena kejadian itu, perangkat Desa Majangtengah langsung tiba di lokasi untuk melihat rumah warga yang terdampak. “Pak Kamituwoh sudah ke sini, tapi belum beri imbauan apa-apa, mungkin masih repot kesana kemari,” kata dia.
Baca Juga : Gempa Bumi 6,7 Skala Richter Guncang Malang, Pengunjung Mal Panik Keluar Gedung
Kini diakui Wahyu, seluruh warga Desa Majangtengah berada di luar rumah untuk mengantisipasi gempa susulan. Bahkan Wahyu mengaku nanti rencananya warga akan tidur di luar rumah karena rumahnya yang tak lagi sempurna untuk berlindung.
“Mungkin nanti tidur luar rumah semua, karena takut roboh rumahnya,” jelas Wahyu dengan nafas terengah-engah.
Bukan hanya di Desa Majangtengah, di beberapa wilayah seperti Sumbermanjing Wetan, Turen dan wilayah lain juga terdampak. Namun informasi yang beredar, kekuatan gempa paling dahsyat terjadi di wilayah bagian selatan.
